Mendag Sebut Impor Beras 2 Juta Ton Tak Ada Masalah

Lidya Julita S, CNBC Indonesia
24 August 2018 17:18
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita sebut impor beras 2 juta ton tak ada masalah
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia- Impor beras dengan jumlah mencapai 2 juta ton pada tahun ini disebut tak masalah oleh Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. Berdasar hitungan, jumlah ini untuk mencukupi kebutuhan beras nasional hingga akhir tahun.

Menteri Enggar mengatakan impor dilakukan secara bertahap dan dilakukan untuk menambah pasokan BULOG dalam memenuhi kebutuhan beras nasional.



Enggar juga menjelaskan, pemberian izin ini telah mendapat persetujuan dari pihak terkait lainnya seperti Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Jumlah dari keputusan rapat masih sama sebanyak 2 juta ton, dan ia menegaskan belum ada tambahan impor lagi.

"Bukan ada penambahan (impor), itu sudah 4 bulan yang lalu. Jadi impor beras 500 ton, 500 ton dan 1 juta (ton) dan itu keputusan rakor," ujar Enggar di Kemenko Perekonomian, Jumat (24/8/2018).

Salah satu alasan impor beras ini adalah karena musim kemarau di hampir seluruh daerah Indonesia membuat harga beras semakin tinggi, dan kurangnya produksi dalam negeri. Ini menjadi perhatian pemerintah terutama untuk menjaga inflasi tetap terkendali dan stabil.

Dengan stok saat ini, Enggar menekankan belum ada keinginan untuk impor lagi. Apalagi lebaran sudah lewat yang biasanya membutuhkan lebih banyak pasokan beras. Artinya, impor 2 juta ton sudah dilakukan sejak lama bukan saat ini.

"Lebaran cukup, itu sudah lewat. Jadi sudah cukup. Ngapain sekarang (impor) kalau barang cukup. Itu kan sudah lewat. Kalau sudah cukup yasudahlah."
(gus) Next Article RI Impor 1 Juta Ton Beras Belum Terealisasi, Ini Sebabnya

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular