
Serba-Serbi Asian Games 2018
Bonus Miliaran Menanti Para Juara Asian Games 2018
Yazid Muamar, CNBC Indonesia
26 August 2018 15:15

Jakarta, CNBC Indonesia- Selain mendapat medali saat menang pertandingan, para atlet Asian Games 2018 juga dijanjikan bonus hingga miliaran rupiah oleh pemerintah mereka.
Hongkong menjadi pemberi bonus tertinggi bagi atletnya yang berhasil meraih medali emas dengan guyuran bonus senilai Rp 3,5 miliar.
Dari Asia Tenggara, Filipina menjadi pemberi bonus tertinggi yakni sebesar Rp 1,61 miliar bagi atletnya yang berhasil menggondol emas di ajang kompetisi olahraga ini.
Bagaimana dengan Indonesia? Meskipun bukan yang terbesar dalam memberikan bonus bagi atlet nya, Indonesia memberikan bonus yang tidak sedikit yakni sekitar Rp 1,5 miliar bagi setiap emas yang didapat.
Namun, atlet Indonesia tak cuma dijanjikan bonus. Pemerintah juga mengatakan atlet yang mendapatkan medali di Asian Games kali ini akan langsung diangkat jadi pegawai negeri sipil.
Ini diungkap oleh Ketua Kontingan Asian Games 2018 untuk Indonesia, Komisaris Jenderal (purn.) Syafruddin. Ia mengatakan bahwa atlet peraih medali emas, perak atau perunggu dalam Asian Games ke-18 akan diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Tak hanya itu mereka juga memiliki kesempatan menjadi anggota Polisi atau TNI.
"Bukan hanya peraih medali emas, tetapi juga penghasilan perak dan perunggu itu dapat memiliki kesempatan yang sama, selama mereka sehat," kata Syafruddin di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Senin (20/8/2018).
Mengutip media The Star Malaysia mengatakan, atlet Negeri Jiran hanya memperoleh RM 80.000 atau sekitar Rp 280 juta bagi setiap emas yang didapat, sekaligus menjadi yang terendah di ajang ini.
Sementara negara-negara lain seperti Jepang dan Korea Selatan, malah tak memberikan hadiah uang tunai bagi para atlet yang berprestasi.
Khusus untuk Korea Selatan, para atlet yang mempersembahkan emas di Asian Games dipotong masa wajib militernya menjadi hanya empat minggu.
(gus) Next Article Distribusi Tiket Asian Games Kacau, Inasgoc Kena Tegur OCA
Hongkong menjadi pemberi bonus tertinggi bagi atletnya yang berhasil meraih medali emas dengan guyuran bonus senilai Rp 3,5 miliar.
Dari Asia Tenggara, Filipina menjadi pemberi bonus tertinggi yakni sebesar Rp 1,61 miliar bagi atletnya yang berhasil menggondol emas di ajang kompetisi olahraga ini.
Bagaimana dengan Indonesia? Meskipun bukan yang terbesar dalam memberikan bonus bagi atlet nya, Indonesia memberikan bonus yang tidak sedikit yakni sekitar Rp 1,5 miliar bagi setiap emas yang didapat.
Namun, atlet Indonesia tak cuma dijanjikan bonus. Pemerintah juga mengatakan atlet yang mendapatkan medali di Asian Games kali ini akan langsung diangkat jadi pegawai negeri sipil.
Ini diungkap oleh Ketua Kontingan Asian Games 2018 untuk Indonesia, Komisaris Jenderal (purn.) Syafruddin. Ia mengatakan bahwa atlet peraih medali emas, perak atau perunggu dalam Asian Games ke-18 akan diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Tak hanya itu mereka juga memiliki kesempatan menjadi anggota Polisi atau TNI.
"Bukan hanya peraih medali emas, tetapi juga penghasilan perak dan perunggu itu dapat memiliki kesempatan yang sama, selama mereka sehat," kata Syafruddin di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Senin (20/8/2018).
Mengutip media The Star Malaysia mengatakan, atlet Negeri Jiran hanya memperoleh RM 80.000 atau sekitar Rp 280 juta bagi setiap emas yang didapat, sekaligus menjadi yang terendah di ajang ini.
Sementara negara-negara lain seperti Jepang dan Korea Selatan, malah tak memberikan hadiah uang tunai bagi para atlet yang berprestasi.
Khusus untuk Korea Selatan, para atlet yang mempersembahkan emas di Asian Games dipotong masa wajib militernya menjadi hanya empat minggu.
(gus) Next Article Distribusi Tiket Asian Games Kacau, Inasgoc Kena Tegur OCA
Most Popular