
Ma'ruf Amin Bisa Bawa Ekonomi Syariah Tumbuh Pesat
Donald Banjarnahor, CNBC Indonesia
10 August 2018 08:46

Jakarta, CNBC Indonesia - Joko Widodo sebagai Calon Presiden periode 2019-20124 telah memilih Ma'ruf Amin sebagai pendampingnya sebagai Calon Wakil Presiden.
Hal ini langsung direspons positif oleh kalangan praktisi Ekonomi Syariah karena Ma'ruf Amin adalah tokoh di bidang ini yang memiliki pengalaman selama puluhan tahun serta visi dan misi ke depan.
Praktisi Ekonomi Syariah Gunawan Yasni mengatakan selama kepemimpinan Jokowi dan Jusuf Kalla, sebenarnya inisiatif untuk membesarkan ekonomi syariah sudah cukup kuat dengan lahirnya Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS). Namun, dia menilai, KNKS mandeg atau jalan di tempat karena belum menjadi prioritas Jokowi-JK.
"Maka kalau pak Kyai (Ma'ruf Amin) jadi Wapres harapannya KNKS benar-benar berfungsi dan bukan hanya nama saja," ujarnya kepada CNBC Indonesia, Kamis (9/8/2018) malam.
Gunawan yang merupakan anggota Dewan Syariah Nasional-MUI mengatakan tidak ada yang meragukan Maruf Amin dalam bidang keuangan syariah karena memiliki pengalaman panjang puluhan tahun. Komitmen untuk mengembangkan ekonomi syariah juga selalu dilakukan, di sela-sela kegiatannya yang lain.
"Pak Ma'ruf sejak 1999 sudah mengetuai Badan Pelaksana Harian Dewan Syariah Nasional - MUI. Ketika masih di DPR, maupun sebagai Wantimpres, tidak lepas beliau selalu mengupayakan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia," ujarnya.
"Jadi kalau memang dia akan jadi Wapres, Insya Allah ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia bisa lebih bertumbuh kembang lebih baik lagi. Kami praktisi keuangan syariah In sya Allah siap selalu membantu beliau seperti yg kami lakukan selama ini," tambah dari Dewan Pengawas Syariah PT BRI Syariah Tbk ini.
(ray/ray) Next Article Jokowi-Ma'ruf Disambut Ribuan Pendukung di Gedung Joang '45
Hal ini langsung direspons positif oleh kalangan praktisi Ekonomi Syariah karena Ma'ruf Amin adalah tokoh di bidang ini yang memiliki pengalaman selama puluhan tahun serta visi dan misi ke depan.
Praktisi Ekonomi Syariah Gunawan Yasni mengatakan selama kepemimpinan Jokowi dan Jusuf Kalla, sebenarnya inisiatif untuk membesarkan ekonomi syariah sudah cukup kuat dengan lahirnya Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS). Namun, dia menilai, KNKS mandeg atau jalan di tempat karena belum menjadi prioritas Jokowi-JK.
"Maka kalau pak Kyai (Ma'ruf Amin) jadi Wapres harapannya KNKS benar-benar berfungsi dan bukan hanya nama saja," ujarnya kepada CNBC Indonesia, Kamis (9/8/2018) malam.
Gunawan yang merupakan anggota Dewan Syariah Nasional-MUI mengatakan tidak ada yang meragukan Maruf Amin dalam bidang keuangan syariah karena memiliki pengalaman panjang puluhan tahun. Komitmen untuk mengembangkan ekonomi syariah juga selalu dilakukan, di sela-sela kegiatannya yang lain.
"Pak Ma'ruf sejak 1999 sudah mengetuai Badan Pelaksana Harian Dewan Syariah Nasional - MUI. Ketika masih di DPR, maupun sebagai Wantimpres, tidak lepas beliau selalu mengupayakan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia," ujarnya.
"Jadi kalau memang dia akan jadi Wapres, Insya Allah ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia bisa lebih bertumbuh kembang lebih baik lagi. Kami praktisi keuangan syariah In sya Allah siap selalu membantu beliau seperti yg kami lakukan selama ini," tambah dari Dewan Pengawas Syariah PT BRI Syariah Tbk ini.
(ray/ray) Next Article Jokowi-Ma'ruf Disambut Ribuan Pendukung di Gedung Joang '45
Most Popular