Lepas Makassar Strait, Chevron Masih Minat Garap IDD

Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
12 July 2018 19:40
Meski hengkang dari Makassar Strait, Chevron memastikan mega proyek ultra laut IDD masih tetap berjalan sesuai jadwal
Foto: REUTERS/Marco Bello/File Photo
Jakarta, CNBC Indonesia- Meski hengkang dari Makassar Strait, Chevron memastikan mega proyek ultra laut IDD masih tetap berjalan sesuai jadwal, dan saat ini sedang dalam tahap melanjutkan diskusi bersama pemerintah untuk proyek tersebut. 

"Pemerintah Indonesia adalah mitra yang penting dan berharga dan kami melanjutkan diskusi pada tahap kedua untuk pengembangan Indonesia Deepwater Development (IDD)," ujar Manajer Komunikasi Chevron Indonesia Danya Dewanti saat dihubungi CNBC Indonesia, Kamis (12/7/2018).


Adapun, pihaknya masih enggan mengungkapkan lebih lanjut alasan mundur dari Makassar Strait. Namun, menurut Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Djoko Siswanto Chevron memutuskan untuk tidak memperpanjang operasional mereka di WK tersebut karena didasarkan alasan keekonomian. Ini karena Chevron meminta dikresi mendapatkan tambahan porsi saham di atas ketentuan gross split yang diatur pemerintah.

Sebelumnya, nasib wilayah kerja (WK) Makassar Strait akhirnya berujung menjadi blok terminasi, setelah Chevron sebagai salah satu kontraktor eksistingnya memutuskan untuk mundur. Begitu juga Pertamina serta Sinopex, tidak berminat melanjutkan operasional mereka di WK tersebut.

"Makassar Strait rencananya akan diterminasi dan dilelang dalam tiga bulan ke depan," pungkas Djoko.
(gus/gus) Next Article Jonan Kecam Chevron: IDD Tidak Jelas, Blok Rokan Dilepas

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular