Pencabutan Larangan Terbang
Maskapai RI Akan Buka Rute Baru ke Eropa
Anastasia Arvirianty & Exist In Exist, CNBC Indonesia
15 June 2018 21:18
Jakarta, CNBC Indonesia - Maskapai Indonesia bersiap membuka rute baru ke Eropa setelah larangan terbang dari Uni Eropa (EU Flight Ban) resmi dicabut pada Kamis (14/06/2018).
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap maskapai penerbangan nasional selain Garuda Indonesia segera membuka rute ke Eropa setelah Flight Ban dicabut. Dia memberikan petunjuk bahwa ada maskapai yang sudah melakukan feasibility study
"Sudah ada yang lakukan feasibility study, tapi belum bisa saya sebutkan namanya, kombinasi low cost carrier (LCC) dan full service," jelasnya, Jumat (15/6/2018).
Budi menambahkan setidaknya terdapat dua hal yang akan dilakukan pihaknya kedepannya untuk menjaga kepercayaan dunia ini dalam izin terbang ke Eropa
"Satu, untuk di perkotaan terutama di Bali dan Jakarta, kita akan secara detail melihat sisi operasional agar mereka mampu bersaing. Katakanlah slot, on time performance (OTP), dan sebagainya. Karena tanpa disertai level of service tidak akan jadi apa-apa," tuturnya di kediamannya, Jumat (15/06/2018).
Kedua, lanjutnya, level of service di beberapa daerah yang rawan kecelakaan seperti Papua juga akan ditingkatkan.
"Jadi dua itu, di perkotaan dan daerah, yang sudah bagus terus ditingkatkan, yang belum kita perhatikan juga," jelasnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan mengatakan, dicabutnya EU flight ban atas maskapai Indonesia merupakan sebuah prestasi yang baik sekali. Ia mengimbau, jangan sampai prestasi tersebut dicederai.
"Hari ini kan kita dapat pengumuman semua maskapai bisa terbang ke Eropa. Itu kan suatu prestasi yang baik sekali, berarti sekarang safety maskapai kita sudah diakui bagus. Jangan sampai mencederai prestasi itu," ujar Luhut kepada media saat dijumpai di rumah dinas Gubernur BI Perry Warjiyo dalam rangka open house hari raya Idul Fitri, di Jakarta, Jumat (15/6).
Sebagai informasi, sebelumnya Uni Eropa (UE) secara resmi telah mengeluarkan Indonesia dari daftar EU Flight Safety List, yang berarti seluruh maskapai berbendera merah putih telah dapat kembali terbang ke wilayah euro.
(dob) Next Article Flight Ban Maskapai RI Dicabut, Penumpang Eropa Ikut Untung
"Sudah ada yang lakukan feasibility study, tapi belum bisa saya sebutkan namanya, kombinasi low cost carrier (LCC) dan full service," jelasnya, Jumat (15/6/2018).
Budi menambahkan setidaknya terdapat dua hal yang akan dilakukan pihaknya kedepannya untuk menjaga kepercayaan dunia ini dalam izin terbang ke Eropa
Kedua, lanjutnya, level of service di beberapa daerah yang rawan kecelakaan seperti Papua juga akan ditingkatkan.
"Jadi dua itu, di perkotaan dan daerah, yang sudah bagus terus ditingkatkan, yang belum kita perhatikan juga," jelasnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan mengatakan, dicabutnya EU flight ban atas maskapai Indonesia merupakan sebuah prestasi yang baik sekali. Ia mengimbau, jangan sampai prestasi tersebut dicederai.
"Hari ini kan kita dapat pengumuman semua maskapai bisa terbang ke Eropa. Itu kan suatu prestasi yang baik sekali, berarti sekarang safety maskapai kita sudah diakui bagus. Jangan sampai mencederai prestasi itu," ujar Luhut kepada media saat dijumpai di rumah dinas Gubernur BI Perry Warjiyo dalam rangka open house hari raya Idul Fitri, di Jakarta, Jumat (15/6).
Sebagai informasi, sebelumnya Uni Eropa (UE) secara resmi telah mengeluarkan Indonesia dari daftar EU Flight Safety List, yang berarti seluruh maskapai berbendera merah putih telah dapat kembali terbang ke wilayah euro.
(dob) Next Article Flight Ban Maskapai RI Dicabut, Penumpang Eropa Ikut Untung
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular