Harga Rio Tinto di Freeport Rp 49 T
                    Rivi Satrianegara, 
                CNBC Indonesia
    
    23 May 2018 10:50
    
    
        
    
 
                
                    
                    
                    
                    
                                        
                    
                                        
                    
                    Jakarta, CNBC Indonesia- Rio Tinto merilis potensi pembelian hak partisipasi (participating interest/PI) yang dimiliki perusahaan di Tambang Grasberg PT Freeport Indonesia oleh PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum sebesar US$ 3,5 miliar atau setara dengan Rp 49 triliun
Dalam keterangan resminya, Rio Tinto menyebut bahwa diskusi yang berlangsung dengan Inalum dan Freeport masih terus berlangsung. Diskusi itu termasuk membahas tentang harga.
"Belum ada kesepakatan yang telah tercapai, dan tidak ada kepastian bahwa perjanjian yang mengikat akan ditandatangani," demikian tertulis dalam keterang resmi Rio Tinto, Rabu (23/5/2018).
  
  
  
  
Sementara itu, PT Freeport Indonesia enggan berkomentar tentang pengumuman yang dirilis Rio Tinto ini.
"Maaf. Kami tidak bisa memberikan tanggapan sekarang," jawab Juru Bicara Freeport Indonesia Riza Pratama ketika dihubungi CNBC Indonesia, Rabu (23/5/2018).
 
Seperti diketahui, mengambil alih 40% PI Rio Tinto di Tambang Grasberg adalah cara yang tengah ditempuh pemerintah melalui Inalum sebagai bagian dari proses divestasi Freeport. Proses negosiasi Inalum dengan Rio Tinto sendiri telah berlangsung sejak awal tahun ini.
Setelah mendapat PI Rio Tinto, rencananya akan dilakukan konversi menjadi saham Freeport Indonesia. Lalu sisa porsi saham untuk menuju 51%, akan didapat dari saham Freeport itu sendiri.
 
                    
                    
(gus) Next Article Terungkap, Ini 3 Program Inalum Usai Sukses Rebut Freeport
                
            Dalam keterangan resminya, Rio Tinto menyebut bahwa diskusi yang berlangsung dengan Inalum dan Freeport masih terus berlangsung. Diskusi itu termasuk membahas tentang harga.
"Belum ada kesepakatan yang telah tercapai, dan tidak ada kepastian bahwa perjanjian yang mengikat akan ditandatangani," demikian tertulis dalam keterang resmi Rio Tinto, Rabu (23/5/2018).
"Maaf. Kami tidak bisa memberikan tanggapan sekarang," jawab Juru Bicara Freeport Indonesia Riza Pratama ketika dihubungi CNBC Indonesia, Rabu (23/5/2018).
Seperti diketahui, mengambil alih 40% PI Rio Tinto di Tambang Grasberg adalah cara yang tengah ditempuh pemerintah melalui Inalum sebagai bagian dari proses divestasi Freeport. Proses negosiasi Inalum dengan Rio Tinto sendiri telah berlangsung sejak awal tahun ini.
Setelah mendapat PI Rio Tinto, rencananya akan dilakukan konversi menjadi saham Freeport Indonesia. Lalu sisa porsi saham untuk menuju 51%, akan didapat dari saham Freeport itu sendiri.
(gus) Next Article Terungkap, Ini 3 Program Inalum Usai Sukses Rebut Freeport
        Tags  
    
    
		Related Articles	
    
        Recommendation
         
    
     
    
    Most Popular
 
					 
					 
					