Dikritik Bank Dunia Soal BBM, ESDM: Nanti Kita Buktikan
Rivi Satrianegara, CNBC Indonesia
13 April 2018 14:24
Jakarta, CNBC Indonesia- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menanggapi kritikan Bank Dunia atas kebijakan menahan harga BBM di tengah kenaikan harga minyak global. Tak hanya itu, kritikan juga ditujukan untuk mekanisme pelaporan kenaikan harga BBM umum oleh badan usaha.
Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar mengatakan pihaknya menerima semua kritikan, namun keputusan Pemerintah sebagai regulator sudah tetap. Alasannya masih sama, saat ini Pemerintah ingin menjaga daya beli masyarakat serta menurunkan tingkat inflasi.
"Naik boleh, asal minta persetujuan, yang kami atur bukan penetapan harga ya. Tidak ada penetapan harga," kata Arcandra di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (12/4/2018).
Keputusan menaikkan harga, lanjut dia, dipersilahkan. Namun dia menegaskan harus diajukan terlebih dahulu. "Sehingga kita bisa berhitung ini benar tidak," ujarnya.
Terkait dampak terhadap iklim investasi yang berpotensi mengalami penurunan, Arcandra memilih untuk menunggu realisasi dari penerapan kebijakan itu dulu.
"Nanti kita buktikan data World Bank seperti apa. Benar tidak iklim investasi akan turun," tuturnya.
(gus/gus) Next Article Tebak-tebak Harga Bensin
Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar mengatakan pihaknya menerima semua kritikan, namun keputusan Pemerintah sebagai regulator sudah tetap. Alasannya masih sama, saat ini Pemerintah ingin menjaga daya beli masyarakat serta menurunkan tingkat inflasi.
Keputusan menaikkan harga, lanjut dia, dipersilahkan. Namun dia menegaskan harus diajukan terlebih dahulu. "Sehingga kita bisa berhitung ini benar tidak," ujarnya.
Terkait dampak terhadap iklim investasi yang berpotensi mengalami penurunan, Arcandra memilih untuk menunggu realisasi dari penerapan kebijakan itu dulu.
"Nanti kita buktikan data World Bank seperti apa. Benar tidak iklim investasi akan turun," tuturnya.
(gus/gus) Next Article Tebak-tebak Harga Bensin
Most Popular