Pinjaman Rp 25 T Cair, MRT Fase II Groundbreaking Desember

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
28 March 2018 16:26
Progres MRT Fase I sudah mencapai 92,5%.
Foto: Muhammad Luthfi Rahman
Jakarta, CNBC Indonesia - Pinjaman dari Japan International Cooperation Agency (JICA) senilai Rp 25,6 triliun untuk pembangunan MRT Jakarta Fase II dapat segera cair. 

Sejalan dengan hal tersebut, PT MRT Jakarta akan melakukan groundbreaking pembangunan MRT Jakarta Fase II pada Desember 2018. 

Pembangunan Fase II tersebut adalah proyek yang menghubungkan Stasiun Bundaran Hotel Indonesia dengan Stasiun Kampung Bandan, Jakarta Utara, sepanjang 8,1 km. Ditargetkan, proyek tersebut rampung pada 2022 - 2023. 

"Loan Agreement sudah disetujui dan ditandatangani dengan JICA, sehingga groundbreaking akan dilakukan pada bulan Desember ini," ujar Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar, Rabu (28/3/2018). 


Sementara itu, hingga saat ini pengerjaan MRT Fase I antara Lebak bulus dan Bundaran HI sudah mencapai progress penyelesaian hingga 92,5%, yang terdiri dari 89,19% pengerjaan rel elevated dan stasiun elevated (melayang) serta 95,83% penyelesaian MRT di bawah tanah (underground).

Sedangkan untuk train set (rangkaian kereta) akan didatangkan pada 2 April 2018 mendatang. Ditargetkan hingga November 2018, 16 rangkaian kereta dengan masing-masing enam gerbong tersebut akan didatangkan ke Indonesia dari negara Jepang untuk dapat dioperasikan pada Maret 2019 mendatang.

"Kami proses kedatangan satu persatu, November rencana sudah ada 16 rangkaian kereta. Sedangkan dalam pengoperasian MRT Fase I kita sudah menyiapkan 800 orang di work side area, diantaranya ada 80 orang masinis," tambah William.
(ray/ray) Next Article Orang Jakarta dan Sekitarnya Malas Pakai Transportasi Umum

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular