Internasional

Trump Jadikan Bea Impor Baja Senjata Negosiasi NAFTA

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
06 March 2018 11:26
Presiden AS Donald Trump mengatakan bea impor baja dna aluminium dapat dibatalkan bila kesepakatan NAFTA yang adil terwujud.
Foto: Arie Pratama
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada hari Senin (5/3/2018) mengisyaratkan tidak akan menerapkan kebijakan bea impor selangit terhadap baja dan aluminium, setidaknya untuk Kanada dan Meksiko, jika Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (North America Free Trade Agremeent/ NAFTA) yang adil dibicarakan.

"Tarif impor baja dan aluminium hanya akan dibatalkan jika kesepakatan NAFTA yang baru & adil ditandatangani," Trump berkicau di akun media sosial Twitter-nya.
Trump Jadikan Bea Impor Baja Senjata Negosiasi NAFTAFoto: Twitter
Trump Jadikan Bea Impor Baja Senjata Negosiasi NAFTAFoto: Twitter
Perwakilan AS, Kanada, dan Meksiko bertemu pada hari Senin dalam putaran akhir perundingan NAFTA, yang menjadi makin rumit setelah pengumuman tarif Trump hari Kamis pekan lalu. Trump mengumumkan rencana pengenaan bea masuk untuk impor baja sebesar 25% dan 10% untuk aluminium.

Pengumuman itu membuat pasar keuangan bergejolak dan memicu protes keras dari Kanada, Uni Eropa, dan negara lainnya, serta dari banyak perusahaan AS.


Meskipun ditentang, Trump terus mempertahankan sikapnya yang keras. Ia bahkan mengatakan "perang dagang itu bagus dan mudah untuk dimenangkan."

Juru bicara Dewan Perwakilan Rakyat AS, Paul Ryan, pada hari Senin mendesak Trump untuk tidak menetapkan tarif impor. Trump menanggapinya dan mengatakan kepada wartawan keputusannya sudah bulat. Namun, ia juga mengisyaratkan berencana membahas tarif baja untuk Kanada dan Meksiko bila negosiasi NAFTA berjalan lancar.
(prm) Next Article Pengumuman Kebijakan Bea Impor Baja Trump Bisa Saja Mundur

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular