Internasional
Uni Eropa Menentang Rencana Pengenaan Bea Impor Baja AS
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
02 March 2018 12:21
Brussel, CNBC Indonesia - Uni Eropa (UE) dalam beberapa hari ke depan akan mengajukan upaya-upaya untuk merespons rencana penerapan tarif yang tinggi terhadap impor baja dan aluminium oleh Amerika Serikat (AS). UE menyebut rencana itu sebagai 'intervensi terang-terangan' untuk melindungi industri AS.
Dilansir dari Reuters, Presiden AS Donald Trump pada hari Kamis mengatakan akan menerapkan pajak impor 25% untuk baja dan 10% untuk aluminium.
"Kami menyesalkan langkah ini, yang jelas merupakan intervensi terang-terangan untuk melindungi industri domestik AS dan tidak didasarkan pada alasan keamanan nasional apapun," ujar Presiden Komisi Eropa, Jean-Claude Juncker, dalam rilis resminya.
"Kami tidak akan tinggal diam saat industri kami terkena dampak penerapan langkah yang tidak adil yang mengakibatkan ratusan pekerja Eropa terancam... UE akan dengan tegas dan dengan adil melindungi kepentingan kami."
Juncker mengatakan Komisi tersebut akan mengajukan proposal untuk memperjelas keadaan dan menentang keputusan Amerika Serikat kepada Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Asosiasi pembuat baja Eropa, Eurofer, berpendapat penetapan 25% tarif impor baja berarti AS lebih memilih konfrontasi perdagangan dibandingkan penerapan pembatasan kuota yang akan tetap mengizinkan rekan dagang mempertahankan suplai ke AS.
"Mulai hari ini sampai ke depannya, ekspor baja UE ke AS, yang pada 2017 sebanyak 5 juta ton, akan berkurang secara drastis sekitar 50% atau lebih," ujar Axel Eggert, Direktur Jenderal Eurofer.
Ia juga menyambut baik upaya Komisi yang akan mengambil tindakan cepat terhadap rencana itu.
"UE tidak seharusnya membiarkan industri kita yang mulai pulih dalam setahun terakhir kini dihancurkan oleh sekutu politik utama Uni Eropa," ujarnya.
(prm) Next Article Industri Baja Jerman Desak UE Tolak Tarif Impor Baja AS
Dilansir dari Reuters, Presiden AS Donald Trump pada hari Kamis mengatakan akan menerapkan pajak impor 25% untuk baja dan 10% untuk aluminium.
"Kami menyesalkan langkah ini, yang jelas merupakan intervensi terang-terangan untuk melindungi industri domestik AS dan tidak didasarkan pada alasan keamanan nasional apapun," ujar Presiden Komisi Eropa, Jean-Claude Juncker, dalam rilis resminya.
Juncker mengatakan Komisi tersebut akan mengajukan proposal untuk memperjelas keadaan dan menentang keputusan Amerika Serikat kepada Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Asosiasi pembuat baja Eropa, Eurofer, berpendapat penetapan 25% tarif impor baja berarti AS lebih memilih konfrontasi perdagangan dibandingkan penerapan pembatasan kuota yang akan tetap mengizinkan rekan dagang mempertahankan suplai ke AS.
"Mulai hari ini sampai ke depannya, ekspor baja UE ke AS, yang pada 2017 sebanyak 5 juta ton, akan berkurang secara drastis sekitar 50% atau lebih," ujar Axel Eggert, Direktur Jenderal Eurofer.
Ia juga menyambut baik upaya Komisi yang akan mengambil tindakan cepat terhadap rencana itu.
"UE tidak seharusnya membiarkan industri kita yang mulai pulih dalam setahun terakhir kini dihancurkan oleh sekutu politik utama Uni Eropa," ujarnya.
(prm) Next Article Industri Baja Jerman Desak UE Tolak Tarif Impor Baja AS
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular