Internasional

Trump Kembali Serang dan Tantang Oprah Maju di Pilpres 2020

Prima Wirayani, CNBC Indonesia
19 February 2018 16:14
Presiden AS Donald Trump kembali serang Oprah Winfrey di Twitter
Foto: Reuters
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump serang tokoh media dan pemilik acara bincang-bincang, Oprah Winfrey, di akun Twitter-nya hari Minggu malam (18/2/2018). Ia menyerang Oprah setelah wanita itu memandu sebuah acara diskusi, 60 Minutes, di stasiun televisi CBS dan lagi-lagi berharap dapat bertemu Oprah dalam persaingan pemilu presiden (pilpres) 2020.

Aktris dan pemandu acara televisi itu memimpin sebuah panel diskusi yang terdiri dari 14 pemilih dari Partai Republik, Demokrat, dan Independen dari Grand Rapids, Michigan, dan membahas berbagai topik tentang satu tahun kepemimpinan Trump, dilansir dari Reuters.


Trump mencuitkan, “Baru saja menonton Oprah Winfrey yang merasa sangat tidak aman, yang sebenarnya saya kenal juga, mewawancarai sebuah panel di 60 Minutes. Pertanyaannya sangat bias dan diarahkan, fakta-faktanya tidak benar. Saya berharap Oprah mencalonkan diri [sebagai presiden] sehingga dia terekspos dan dikalahkan [oleh saya] seperti calon-calon lainnya!”
Trump Kembali Serang dan Tantang Oprah di Pilpres 2020Foto: Twitter
Sebelumnya, Oprah telah mengatakan kepada berbagai media, termasuk Entertainment Weekly, mengenai keengganannya untuk mencalonkan diri sebagai Presiden AS setelah spekulasi yang berkembang di negara itu beberapa waktu lalu.

Para panelis dalam acara diskusi itu sangat beragam, mulai dari yang berkata “Saya semakin mencintainya [Trump] dari hari ke hari” hingga mereka yang mempertanyakan kestabilan mental Trump dan berujar “Semua yang ia lakukan hanya mem-bully orang.”

Oprah tidak memberi pernyataan mengenai ataupun menyerang Presiden dalam acara itu. Namun, ia memang menanyakan berbagai hal mulai dari apakah kondisi ekonomi AS membaik hingga apakah reputasi AS menurun di mata dunia.
(prm/prm) Next Article 3 Jurus 'Amuk' Trump Jegal Biden, Termasuk Demo 6 Januari

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular