Survei BI
Bunga Kredit Bank Bakal Turun di Triwulan I-2018
gita rossiana, CNBC Indonesia
16 January 2018 19:09
Jakarta, CNBC Indonesia - Hasil survei perbankan yang dirilis oleh Bank Indonesia (BI) menunjukkan, rata-rata suku bunga kredit perbankan diperkirakan akan menurun pada kuartal I-2018. Penurunan suku bunga kredit tersebut terjadi pada hampir semua segmen kredit, namun untuk tidak untuk kredit investasi.
Berdasarkan hasil survei tersebut, rata-rata suku bunga kredit modal kerja diperkirakan akan menurun 5 basis poin (bps) menjadi 12,24%. Penurunan juga terjadi pada suku bunga kredit konsumsi sebesar 8 bps menjadi 15,08%. Namun untuk suku bunga kredit investasi, diperkirakan akan meningkat 2 bps menjadi 11,89%.
Dikutip CNBC Indonesia, Selasa (16/1/2018) dari Survei Perbankan Triwulan IV-2018, pada jenis kredit konsumsi, penurunan suku bunga kredit terjadi pada semua jenis kredit dengan penurunan terbesar pada suku bunga kartu kredit sebesar 18 bps. Kemudian disusul suku bunga kredit multiguna yang menurun 17 bps dan KPR/KPA yang menurun 5 bps.
Kemudian untuk rata-rata biaya yang dikeluarkan oleh bank atas dana nasabah yang ditempatkan (cost of fund/CoF) dalam rupiah diperkirakan stabil pada pada level 5,77%. Sementara itu, biaya dana yang dioperasionalkan oleh perbankan untuk memperoleh pendapatan (cost of loanable fund/CoLF) diperkirakan meningkat 2 bps menjadi sebesar 9,26%.
Sedangkan CoLF dalam mata uang dolar diperkirakan akan meningkat 11 bps pada kuartal I-2018. Hal ini menyebabkan suku bunga kredit modal kerja dan kredit konsumsi dalam mata uang dolar meningkat masing-masing 2 bps dan 15 bps. Di sisi lain, suku bunga kredit investasi dalam mata uang dolar diperkirakan menurun 2 bps pada kuartal I-2018.
(dru) Next Article Catat! Bunga Kredit Bank Bakal Turun, Siap Ambil KPR?
Berdasarkan hasil survei tersebut, rata-rata suku bunga kredit modal kerja diperkirakan akan menurun 5 basis poin (bps) menjadi 12,24%. Penurunan juga terjadi pada suku bunga kredit konsumsi sebesar 8 bps menjadi 15,08%. Namun untuk suku bunga kredit investasi, diperkirakan akan meningkat 2 bps menjadi 11,89%.
Dikutip CNBC Indonesia, Selasa (16/1/2018) dari Survei Perbankan Triwulan IV-2018, pada jenis kredit konsumsi, penurunan suku bunga kredit terjadi pada semua jenis kredit dengan penurunan terbesar pada suku bunga kartu kredit sebesar 18 bps. Kemudian disusul suku bunga kredit multiguna yang menurun 17 bps dan KPR/KPA yang menurun 5 bps.
Kemudian untuk rata-rata biaya yang dikeluarkan oleh bank atas dana nasabah yang ditempatkan (cost of fund/CoF) dalam rupiah diperkirakan stabil pada pada level 5,77%. Sementara itu, biaya dana yang dioperasionalkan oleh perbankan untuk memperoleh pendapatan (cost of loanable fund/CoLF) diperkirakan meningkat 2 bps menjadi sebesar 9,26%.
Sedangkan CoLF dalam mata uang dolar diperkirakan akan meningkat 11 bps pada kuartal I-2018. Hal ini menyebabkan suku bunga kredit modal kerja dan kredit konsumsi dalam mata uang dolar meningkat masing-masing 2 bps dan 15 bps. Di sisi lain, suku bunga kredit investasi dalam mata uang dolar diperkirakan menurun 2 bps pada kuartal I-2018.
(dru) Next Article Catat! Bunga Kredit Bank Bakal Turun, Siap Ambil KPR?
Most Popular