Market Cap ARTO Melonjak Lagi, UNVR-TPIA Rebutan Posisi

Chandra Dwi Pranata, CNBC Indonesia
Senin, 27/12/2021 11:40 WIB
Foto: Bank Jago. Dok: Bank Jago

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah pada pekan lalu, yang diiringi peningkatan volatilitas perdagangan di tengah anjloknya nilai dan volume perdagangan.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG tercatat melemah 0,59% sepanjang pekan lalu. Pada perdagangan Jumat (24/12/2021) pekan lalu, IHSG ditutup menguat tipis 0,11% ke level 6.562,9.

Koreksi mingguan tersebut melanjutkan koreksi sepekan sebelumnya yang sebesar 0,77%, sehingga membuat IHSG longsor melewati level psikologis 6.600. Namun sepanjang Desember, indeks acuan utama bursa nasional tersebut masih terhitung menguat sebesar 0,44%.


Total nilai perdagangan indeks pada pekan lalu mencapai Rp 52,7 triliun, turun dari pekan sebelumnya sebesar Rp 62,6 triliun. Investor asing pun kembali mencetak jual bersih (net sell) sebesar Rp 1,8 triliun.

Sementara itu dari sisi kapitalisasi pasar, BEI mencatat total 10 besar saham berkapitalisasi pasar terbesar (big cap) pada akhir pekan lalu turun menjadi Rp 3.280 triliun, dari pekan sebelumnya sebesar Rp 3.308 triliun.

Perkembangan Market Cap Emiten Big Cap 10 Besar (RP T)

No.Emiten24 Des 2021No.Emiten17 Des 2021No.Emiten10 Des 2021
1.BCA/BBCA8911.BCA/BBCA9151.BCA/BBCA900
2.Bank BRI/BBRI6112.Bank BRI/BBRI6172.Bank BRI/BBRI620
3.Telkom/TLKM4073.Telkom/TLKM4063.Telkom/TLKM411
4.Bank Mandiri/BMRI3264.Bank Mandiri/BMRI3304.Bank Mandiri/BMRI333
5.Bank Jago/ARTO2375.Astra/ASII2355.Astra/ASII240
6.Astra/ASII2306.Bank Jago/ARTO2186.Bank Jago/ARTO219
7.Unilever/UNVR1607.Chandra Asri/TPIA1697.Unilever/UNVR169
8.Chandra Asri/TPIA1568.Unilever/UNVR1588.Chandra Asri/TPIA153
9.Emtek/EMTK1389.Emtek/EMTK1359.Emtek/EMTK130
10.Bank BNI/BBNI12410.Bank BNI/BBNI12510.Bank BNI/BBNI125

Sumber: BEI, berdasarkan data harga saham, Jumat (24/12/2021)

Berdasarkan data di atas, secara mayoritas, 10 besar saham berkapitalisasi pasar (market cap) di atas Rp 100 triliun mengalami penurunan. Hanya empat saham yang mengalami kenaikan market cap.

Dari saham yang mengalami kenaikan market cap, saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) kembali naik ke posisi 5 dan market cap-nya juga naik signifikan sebesar Rp 19 triliun menjadi Rp 237 triliun dan menjadi yang paling besar penguatannya pada akhir pekan lalu.

Saham ARTO masih bersaing dengan saham PT Astra International Tbk (ASII), di mana pada akhir pekan lalu, saham ASII tergeser kembali ke posisi 6 dan market cap-nya turun sebesar Rp 5 triliun menjadi Rp 230 triliun.

Sedangkan saham yang mengalami penurunan market cap, saham PT Bank Central Asia menjadi yang paling besar penurunannya pada pekan lalu, yakni menjadi Rp 891 triliun atau turun sebesar Rp 24 triliun.

Sementara untuk saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) kembali menduduki posisi ke-7, yang pada pekan sebelumnya diduduki oleh saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA).

Adapun dari market cap-nya, saham UNVR naik menjadi Rp 160 triliun, sedangkan market cap saham TPIA turun menjadi Rp 156 triliun.

Kapitalisasi pasar atau market cap adalah nilai pasar dari sebuah emiten, perkalian antara harga saham dengan jumlah saham beredar di pasar, semakin besar nilai market cap emiten maka pengaruh pergerakannya juga besar terhadap pergerakan IHSG.

HALAMAN SELANJUTNYA >>> 


(chd/chd)
Saksikan video di bawah ini:

Video: PHK Mengancam, Saham Ini Bisa Jadi Sumber Cuan Darurat

Pages