Teror Varian Baru Corona, Harga Karet Anjlok 4,25%!

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
Jumat, 26/11/2021 13:15 WIB
Foto: Infografis/ Kenali Varian Virus Covid-19 Terkini, dari delta hingga Mu

Jakarta, CNBC Indonesia - Karet berjangka Jepang jatuh siang ini karena varian virus corona yang baru diidentifikasi di Hong Kong menimbulkan kekhawatiran perlambatan ekonomi.

Pada Jumat (26/11/2021) pukul 12.40 WIB harga karet berjangka pasar Jepang tercatat JPY 245,8/kg, turun 4,25% dibanding harga penutupan kemarin.


Sumber: Refinitiv

Menurut kabar terbaru, virus Varian B.1.1.529 sudah sampai di Hong Kong dengan penemuan dua kasus pada Kamis (25/11/2021). Dalam laporan Straits Times yang mengutip Bloomberg, penemuan itu sendiri sebenarnya terjadi pada tanggal 11 November dan 14 November lalu. Pusat Perlindungan Kesehatan (CHP) menemukan virus ini saat kedua pasien itu menjalani karantina di Regal Airport Hotel.

Sebuah penelitian baru menujukan bahwa pada mulanya virus ini dibawa oleh pelancong asal Afrika Selatan. Akibat sang pasien tidak mengganti maskernya, virus kemudian menyebar dan menulari warga asal Kanada lainnya yang sama-sama melakukan karantina.

"Penyelidikan lebih lanjut oleh ahli mikrobiologi Universitas Hong Kong Yuen Kwok Yung menemukan bahwa masker telah berkontribusi pada penyebaran virus melalui transmisi udara ke orang kedua,"RTHK melaporkan kembali.

Varian B.1.1.529 saat ini sendiri sedang menjadi ketakutan baru. Pasalnya virus yang ditemukan di Botswana inimembawa 32 mutasi pada sisi lonjakan proteinnya. Mutasi pada protein lonjakan dapat mempengaruhi kemampuan virus untuk menginfeksi sel dan juga menghambat kekebalan.

"Sangat, sangat banyak yang harus dipantau karena profil lonjakan yang mengerikan itu," ujar Dr Tom Peacock, seorang ahli virologi di Imperial College London, kepadaGuardians, Rabu (24/11/2021).

WHO sendiri telah melakukan pertemuan mendadak untuk mengamati varian B.1,1.529 ini. Inggris mengambil langkah cepat dengan melarang enam penerbangan dari Afrika, termasuk Afsel.

Varian virus yang sudah sampai ke Hong Kong membuat investor khawatir terhadap pembatasan mobilitas yang akan kembali menjatuhkan ekonomi yang baru saja kembali bergerak.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ras/ras)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Sinyal Lesunya Ekonomi RI, Kredit Perbankan Melambat Lagi