
Tenggat OJK Sebulan Lagi, Ini 5 Saham Bank Mini 'Termurah'!

Sementara itu, apabila menilik kinerja, rapor keuangan kelima bank mini tersebut cenderung beragam.
Bank Victoria, misalnya, berhasil membukukan kenaikan laba bersih secara signifikan sebesar 395,53% secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp 42,44 miliar hingga akhir September 2021.
Hal tersebut, ditopang oleh pertumbuhan pendapatan bunga syariah bersih sebesar 88,44% secara tahunan menjadi Rp 269,08 miliar per akhir kuartal III tahun ini.
Namun, penyaluran kredit serta pembiayaan dan piutang syariah, yakni ke pihak ketiga, hanya tumbuh sedikit sebesar 0,51% pada 30 September 2021 menjadi Rp 14,68 triliun dibandingkan dengan posisi akhir tahun lalu di Rp 14,61 triliun.
Berbeda nasib, Bank QNB Indonesia tercatat masih mencatatkan rugi hingga September 2021, kendati semakin mengecil.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, rugi bersih Bank QNB Indonesia tercatat mengecil dari Rp 662,29 miliar pada 9 bulan pertama 2020 menjadi Rp 601,70 miliar pada periode yang sama 2021.
Seiring dengan menciutnya rugi bersih, pendapatan bunga bersih bank milik Qatar Nasional Bank (QNB) tercatat naik 25,98% secara tahunan menjadi Rp 254,26 miliar per akhir September 2021.
Penyaluran kredit QNB tercatat turun menjadi Rp 10,84 triliun hingga triwulan ketiga 2021, dari Rp 11,92 triliun per 31 Desember 2020. Adapun total simpanan dari nasabah pihak ketiga tercatat sebesar Rp 10,45 triliun, lebih rendah dari posisi akhir tahun 2020 sebesar Rp 11,49 triliun.
Tidak hanya Bank QNB Indonesia, Bank Capital juga membukukan kinerja jeblok sepanjang 9 bulan pertama tahun ini.
Bank Capital mencatatkan penurunan laba bersih secara tahunan sebesar 65,35% menjadi Rp 20,95 miliar pada 30 September 2021.
Di tengah penurunan laba bersih, pendapatan bunga bersih Bank Capital minus secara tahunan, yakni sebesar negatif Rp 379,09 miliar per kuartal III 2021.
Adapun Bank Oke juga mengalami penurunan laba bersih 15,16% secara yoy menjadi Rp 11,26 miliar per kuartal III 2021. Kendati laba turun, pendapatan bunga bersih Bank Oke tercatat tumbuh 27,09% menjadi Rp 218,74 miliar hingga 30 September tahun ini. Per kuartal III 2021, penyaluran kredit kepada pihak ketiga pun naik 16,64% menjadi Rp 4,98 triliun dibandingkan dengan posisi 31 Desember 2020.
Catatan saja, hanya INPC yang belum melaporkan kinerja keuangan per akhir September 2021.
Nah, dengan menilik data di atas, selain soal valuasi kelima saham tersebut yang tergolong murah, investor juga sebaiknya perlu melihat kinerja keuangan serta strategi bisnis bank ke depannya untuk mendapatkan gambaran yang lebih luas dalam berinvestasi.
TIM RISET CNBC INDONESIA
[Gambas:Video CNBC]