Indeks Nikkei Melonjak Dorong Harga Karet Menguat

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
14 October 2021 13:39
A woman works in a rubber plantation in Yala province, southern Thailand, January 30, 2017. REUTERS/Surapan Boonthanom
Foto: REUTERS/Surapan Boonthanom

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga karet menguat pada perdagangan hari ini terdorong penguatan pasar saham Jepang karena optimisme pemulihan ekonomi dan pelemahan yen terhadaap dolar Amerika Serikat (AS).

Pada Kamis (14/10/2021) pukul 12:35 WIB harga karet berjangka Jepang tercatat JPY 225,9/kg, naik 0,27% dibanding harga penutupan perdagangan kemarin.

karetSumber: Refinitiv

Indeks saham Nikkei rata-rata Jepang naik lebih dari 1% pada hari hari ini, karena investor melihat segera berakhirnya kebijakan moneter longgar AS. The Fed yang merilis risalah dari pertemuan kebijakan terakhirnya (FOMC) pada hari Kamis dini hari.

Berdasarkan risalah tersebut, para gubernur bank sentral AS mengisyaratkan bahwa mereka dapat mulai mengurangi dukungan era krisis untuk ekonomi alias melakukan tapering secara bertahap pada pertengahan November, meskipun mereka tetap bersilang pendapat atas seberapa besar ancaman inflasi yang tinggi dan seberapa cepat mereka mungkin perlu menaikkan suku bunga.

Sementara itu, nilai yen terhadap dolar AS terus melemah menuju harga terendah sejak tiga tahun. Hal ini membuat harga karet yang diperdagangkan dengan kurs yen lebih murah.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Karet Ambles, Minyak Jadi 'Tersangka'! Kok Bisa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular