Produksi Terganggu, Nikel Tembus Harga Tertinggi 2 Minggu

Market - Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
11 October 2021 15:15
A worker poses with a handful of nickel ore at the nickel mining factory of PT Vale Tbk, near Sorowako, Indonesia's Sulawesi island, January 8, 2014. REUTERS/Yusuf Ahmad Foto: REUTERS/Yusuf Ahmad

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga nikel pada siang ini menguat siang ini ke level tertinggi sejak dua minggu lalu seiring dengan potensi gangguan produksi dari Eropa dan Amerika Selatan yang bisa membuat pasokan kian langka.

Pada Senin (11/10/2021) pukul 14:00 WIB harga nikel dunia tercatat US$ 19.345/ton, naik 0,89% dari posisi akhir pekan lalu.

nikelSumber: Investing.com

Krisis listrik saat ini tak hanya menghantam industri hilir logam namun mulai mengalir ke industri hulu. Satu-satunya produsen feronikel Kosovo Newco Ferronikeli mengatakan pada hari Jumat bahwa pihaknya menghentikan produksi karena kenaikan harga energi. Penghentian produksi akan berlangsung sampai harga "normal".

"Akibat kenaikan harga listrik yang terus menerus di pasar Eropa, perusahaan NewCo Ferronikeli terpaksa menghentikan sementara produksinya," kata perusahaan yang dimiliki oleh Balfin Group Albani itu, mengutip Reuters, Jumat.

Produksi NewCo Ferronikeli mencapai 7.000 ton feronikel per tahun menjadikannya sebagai produsen terbesar di Kosovo dan salah satu eksportir terbesar di negara Balkan.

Sementara itu di Brasil, Vale menutup tambang nikel Onca Puma karena penangguhan izin operasi terkait masalah lingkungan. Pada tahun 2020, Vale melaporkan produksi nikel sebesar 16.000 ton di Brasil.

TIM RISET CNBC INDONESIA


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Produksi Stainless Steel Mulai Jalan, Nikel Ada Harapan?


(ras/ras)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading