Jual Ranch Market ke Djarum, Perusahaan Ini 'Ketiban' Rp500 M

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan bernama PT Prima Rasa Inti resmi melego saham miliknya di PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC), pengelola Ranch Market, yang bernilai sebesar Rp 517,18 miliar. Penjualan saham ini dilakukan pada 30 September 2021 yang lalu.

Berdasarkan keterbukaan informasi yang disampaikan RANC, di Bursa Efek Indonesia (BEI), sudah dilakukan penjualan sebanyak 202.817.657 saham milik Prima Rasa Inti di harga Rp 2.550/saham.

Setelah transaksi ini, Prima Rasa Inti masih memiliki sebanyak 90.051.343 saham di perusahaan pengelola supermarket tersebut.

Ini merupakan bagian dari penjualan saham RANC kepada perusahaan e-commerce grup Djarum, PT Global Digital Niaga (GDN) atau lebih dikenal dengan Blibli.

Penjualan ini juga dilakukan oleh pemegang saham lainnya, yakni PT Wijaya Sumber Sejahtera, PT Gunaprima Karyaperkasa, PT Ekaputri Mandiri, David Kusumodjojo, Suharno Kusumodjojo dan Harman Siswanto, jadi ada tujuh pihak dalam penjualan ke Grup Djarum ini.

Baca: Caplok 2 Emiten Nyaris Rp 20 T, Duo Hartono Siap Tender Offer

Setelah transaksi tersebut, Blibli kini memiliki 51% saham pengelola Ranch Market ini.

"Pengambilalihan saham tersebut mengakibatkan perubahan pengendalian pada RANC. Saham-saham tersebut dibeli pada harga Rp 2.550 per saham, sehingga total nilai transaksi pengambilalihan adalah sebesar Rp 2.034.616.001.400," ungkap Direksi Blibli, Jumat (1/10/2021).

Tujuan pengambilalihan ini adalah untuk pengembangan usaha dan perluasan ekosistem perseroan sebagai salah satu perusahaan e-commerce terkemuka di Indonesia.

Setelah transaksi ini, nantinya Blibli akan melaksanakan penawaran tender wajib sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Adapun transaksi saham Blibli ini dilakukan melalui broker PT BCA Sekuritas (SQ), dengan membeli total 797,89 juta saham RANC di harga Rp 2.550/unit. Adapun total nilai transaksi negosiasi tersebut mencapai Rp 2,03 triliun (termasuk di dalamnya nilai saham Prima Rasa Inti).

Transaksi pembelian saham tersebut tercatat sebanyak 7 kali yang terjadi pada sekitar pukul 09.00 pada 1 Oktober lalu dan merupakan transaksi tutup sendiri atau crossing.

Baca: Caplok SUPR Rp17 T, Terkuak Rencana Besar Duo Hartono di TOWR

(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wow! Crazy Rich Hartono Caplok 51% Saham Ranch Market