Permintaan Indonesia Meningkat, Harga Timah Menguat

Jakarta, CNBC Indonesia - Kenaikan Harga timah global tidak terbendung. Meningkatnya permintaan timah dari Indonesia, produsen timah terbesar kedua di dunia, jadi motor naiknya harga timah hari ini.

Pada Kamis (16/9/2021) pukul 14:20 WIB, harga timah dunia tercatat US$ 34,140/ton. Naik 0,47% disbanding posisi kemarin.

Sumber: Investing.com

Baca: Booming Commodity, Ekspor Rekor & Rupiah yang Perkasa

Transaksi timah dalam negeri yang diperdagangkan di Pasar Fisik Timah Dalam Negeri sepanjang Maret 2021 hingga Agustus 2021 mencapai Rp 538 miliar dengan volume transaksi 1.260 ton. Perdagangan pada Agustus mencatatkan nilai transaksi tertinggi sebesar Rp 107,2 miliar dengan volume transaksi 220 ton. Naik 8% dari nilai perdagangan Juli 2021.

"Adanya pertumbuhan transaksi pasar dalam negeri ini, menunjukkan bahwa industri dalam negeri yang membutuhkan bahan baku timah mengalami kenaikan permintaan, yang juga menunjukkan mulai menggeliatnya ruang gerak perekonomian nasional", kata Stephanus Paulus Lumintang, Direktur Utama Bursa Berjangka Jakarta, dikutip dari rilis pers Kliring Berjangka Indonesia.

Pasar Fisik Timah Dalam Negeri merupakan hal baru. Pasar ini mulai diperdagangkan di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) sejak Maret 2021. Sebelumnya, Pasar Fisik Timah Murni Batangan sendiri telah berjalan di Bursa Berjangka Jakarta sejak tahun 2019 dan hanya melayani transaksi ekspor.

Fajar Wibhiyadi, Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), optimis perdagangan pasar fisik timah dalam negeri terus tumbuh seiring dengan ekonomi Indonesia yang membaik seiring menurunnya dampak pandemi COVID-19 (Coronavirus Disease 2019).

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasokan Timah Kembali, Harga Turun Lagi