Efek Yusuf Mansur Saham REAL Juara! Trio BBKP-BBYB-MLPL Drop
Jakarta, CNBC Indonesia - Saham emiten yang bergerak di bidang usaha penjualan real estate PT Repower Asia Indonesia Tbk (REAL) dan emiten manufaktur PT HK Metals Utama Tbk (HKMU) menjadi top gainers pada sesi I perdagangan hari ini, Kamis (19/8/2021).
Sementara, saham perbankan PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) dan PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) menjadi saham 'pecundang'.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) 'terjun bebas' hingga siang ini. IHSG anjlok 1,53%, meninggalkan level psikologis 6.100, ke posisi 6.024,757 pada penutupan sesi I perdagangan Kamis (19/8).
Menurut data BEI, ada 140 saham naik, 336 saham merosot dan 158 saham stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp 7,53 triliun dan volume perdagangan mencapai 14,29 miliar saham.
Di tengah terkoreksinya IHSG, investor asing pasar saham masuk ke Indonesia dengan catatan beli bersih asing mencapai Rp 79,01 miliar di pasar reguler. Sementara, asing mencatatkan beli bersih di pasar negosiasi dan pasar tunai sebesar Rp 16,63 miliar.
Berikut 5 saham top gainers dan losers sesi I hari ini (19/8).
Top Gainers
Repower Asia Indonesia (REAL), saham +31,11%, ke Rp 118, transaksi Rp 183,0 M
Weha Transportasi Indonesia (WEHA), +22,29%, ke Rp 214, transaksi Rp 27,1 M
Sunindo Adipersada (TOYS), +18,31%, ke Rp 84, transaksi Rp 8,8 M
Perintis Triniti Properti (TRIN), +11,68%, ke Rp 153, transaksi Rp 7,5 M
HK Metals Utama (HKMU), +10,94%, ke Rp 71, transaksi Rp 12,1 M
Top Losers
Bank MNC Internasional (BABP), saham -6,97%, ke Rp 374, transaksi Rp 170,3 M
Multipolar (MLPL), -6,85%, ke Rp 408, transaksi Rp 85,5 M
Bank KB Bukopin (BBKP), -6,84%, ke Rp 545, transaksi Rp 17,5 M
Bank Neo Commerce (BBYB), -6,67%, ke Rp 1.330, transaksi Rp 135,2 M
Andalan Perkasa Abadi (NASA), -6,67%, ke Rp 112, transaksi Rp 8,2 M
Saham REAL kembali melesat 31,11% ke Rp 118/saham. Dengan ini, saham REAL sudah melonjak lebih dari 30% selama 3 hari beruntun, usai 'tidur panjang'. Dengan ini, dalam sepekan saham REAL 'terbang' 136,00%.
Kenaikan saham REAL minggu ini terjadi seiring adanya kabar Ustaz Yusuf Mansur membeli saham tersebut senilai Rp 30 miliar pada Senin (16/8) lalu.
Saham ini cenderung saham 'tidur', karena jarang sekali beraktivitas di bursa sejak debutnya pada 6 Desember 2019. Terakhir kali saham REAL bergerak adalah pada 26 November 2020 ketika ditutup naik 4,00% ke Rp 52/saham.
Memang, saham ini hanya sempat menikmati 'kejayaan' pada awal-awal sejak 'manggung', puncaknya pada 3 Januari 2020 ketika ditutup di harga tertinggi sepanjang masa Rp 540/saham. Setelah itu saham ini bergerak menurun hingga akhirnya di level Rp 50/saham sejak 27 Juli 2020.
Sebelumnya, Ustaz Yusuf Mansur, yang juga pimpinan Pondok Pesantren Daarul Qur'an, menegaskan ada rencana besar di balik upayanya membeli saham emiten 'gocap' ini.
"Bismillaah walhamdulillaah. Ini saham gocap, hehehe. tapi fundamentalnya bagus. Bisa jadi kendaraan buat seluruh bisnis properti. Entar kita kelola yang bener ini perusahaan. Bukan jadi perusahaan goreng-gorengan. Tumbuh dan besar bareng, saya masuk dengan izin Allah jadi pemegang sahamnya," kata YM dalam unggahan di akun Instagramnya, @yusufmansurnew.
Selain saham HKMU terkerek 10,94%, melanjutkan penguatan pada Rabu kemarin sebesar 3,23%. HKMU menjadi sorotan publik dalam beberapa hari terakhir setelah pihak perusahaan mengangkat aktor Ricky Harun menjadi salah satu komisaris perseroan.
Informasi ini juga telah disampaikan dalam bahan paparan publik perusahaan pada 15 Agustus 2021 lalu.
Putra dari aktris Donna Harun ini ditetapkan menjadi Komisaris Independen HKMU melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan RUPSLB yang dilaksanakan pada Senin (16/8/2021) lalu.
Berbeda dengan saham REAL dan HKMU, saham BBKP anjlok hingga menyentuh batas auto rejection bawah (ARB) 6,84% ke Rp 545/saham, setelah kemarin ambles 6,40%.
Kemudian, saham BBYB juga menembus ARB 6,67%. Praktis, saham BBYB sudah menyentuh ARB selama 3 hari beruntun. Dalam sepekan, saham ini ambles 9,22%, sementara dalam sebulan melambung 109,45%.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(adf/adf)