IHGS Sepekan

Love You Full IHSG! Terbaik Dunia, Kuat 11 Pekan Tanpa Henti

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
19 December 2020 10:49
Ilutrasi Bursa. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Ilutrasi Bursa. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih belum menghentikan reli panjangnya, dengan membukukan penguatan 11 pekan beruntun. Sepanjang pekan ini, IHSG menguat 2,8% ke 6.104,324, dalam 5 hari perdagangan tercatat hanya menguat 2 kali, dan 2 kali melemah tetapi tipis-tipis.

Data perdagangan mencatat investor asing melakukan aksi beli bersih Rp 1,04 triliun di pasar reguler sepanjang pekan ini, dengan nilai transaksi nyaris mencapai US$ 102 triliun. Bursa kebanggaan Tanah Air ini berada di level tertinggi sejak Januari lalu.

Dibandingkan bursa utama Asia, IHSG memimpin jauh, begitu juga dengan bursa utama Eropa, dan Amerika Serikat (AS) di pekan ini. IHSG hanya kalah dari indeks Nasdaq yang menguat 3,05%.


Sementara itu, dalam 11 pekan terakhir, di mana IHSG tidak pernah melemah sekali pun, total penguatan tercatat 23,9%. Dibandingkan bursa utama dunia, IHSG unggul jauh, dan menjadi yang terbaik.

Hanya indeks Kospi Korea Selatan yang penguatannya mendekati IHSG, yakni 19,09%.

Sentimen positif bagi IHSG datang dari luar dan dalam negeri di pekan ini. Dari luar negeri, vaksinasi masal yang dilakukan AS mulai Senin waktu setempat mampu mengangkat sentimen pelaku pasar. AS kini mengikuti Inggris yang sudah terlebih dahulu melakukan vaksinasi dengan vaksin buatan Pfizer yang berkolaborasi dengan BionTech.

Selain itu, harapan akan cairnya stimulus fiskal di AS juga mengangkat sentimen pelaku pasar.

Kongres (DPR dan Senat) telah mencapai kesepakatan stimulus senilai US$ 900 miliar yang termasuk bantuan langsung tunai (BLT). Namun, paket stimulus tersebut belum memasukkan bantuan untuk pelaku bisnis dan pemerintahan lokal-dua pemicu perbedaan Partai Demokrat dan Partai Republik.

"Kami masih dekat dan kita akan menuju ke sana," tutur Pemimpin Mayoritas Senat Mitch McConnell sebagaimana dikutip CNBC International. "Kami membuat jalur yang kuat untuk memuluskan jalan paket bantuan pandemi yang bisa mendapat persetujuan kedua belah pihak."

Ada kemungkinan stimulus tersebut akan cair 2 hari ke depan, sebab DPR dan Senat AS baru saja meloloskan undang-undang untuk pendanaan pemerintah AS guna menghindari shutdown hari Sabtu waktu setempat.

Undang-undang tersebut akan mendanai pemerintahan AS selama 2 hari saja, dan DPR serta Senat berharap dapat menyelesaikan paket stimulus tersebut juga dalam 2 hari.

Kemudian bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) juga berkomitmen untuk menjalankan program pembelian aset (quantitative easing/QE) dengan nilai setidaknya US$ 120 miliar per bulan, sampai pasar tenaga kerja AS kembali mencapai full employment dan inflasi konsisten di atas 2%.

Artinya kebijakan moneter ultra longgar masih akan dipertahankan dalam waktu yang lama. The Fed juga menegaskan akan menambah nilai QE jika perekonomian AS kembali melambat.

Selain QE, The Fed juga berkomitmen mempertahankan suku bunga acuan <0,25% dalam waktu yang lama.

 

Dari dalam negeri, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan untuk menggratiskan vaksin Covid-19 kepada masyarakat. Hal itu disampaikan Presiden dalam keterangan pers via Youtube Sekretariat Presiden, Jakarta, Rabu (16/12/2020).

"Setelah menerima banyak masukan dari masyarakat dan kalkulasi ulang, hitung ulang mengenai keuangan negara, saya sampaikan vaksin Covid-19 ke masyarakat gratis," ujarnya.

Jokowi pun memerintahkan kepada seluruh jajaran kabinet dan pemerintah daerah memprioritaskan program vaksinasi pada tahun anggaran 2021.

Vaksin ini akan diteliti dan diuji dulu oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk mendapatkan izin penggunaan darurat. Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga menerbitkan fatwa halal atas vaksin ini.

Kabar tersebut disambut baik pelaku pasar, setidaknya pengeluaran masyarakat untuk vaksinasi menjadi nol, dan bisa dialihkan untuk konsumsi lainnya. Konsumsi masyarakat sendiri merupakan kontributor terbesar dalam pertumbuhan ekonomi.

Sementara itu Bank Indonesia (BI) sesuai prediksi kemarin mempertahankan suku bunga bunganya saat mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 16-17 Desember 2020. Gubernur Perry Warjiyo dan kolega memutuskan untuk mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 3,75%.

Keputusan ini mempertimbangkan prakiraan inflasi yang tetap rendah, stabilitas eksternal yang terjaga, dan sebagai langkah lanjutan untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan perbaikan ekonomi terus berlanjut dengan ekonomi yang tumbuh 5% di 2021.

"Ke depan perekonomian dipengaruhi oleh vaksinasi dan berlanjutnya stimulus fiskal dan moneter. Ini didorong kenaikan volume perdagangan dan harga komoditas dunia," kata Perry.

Perry juga mengatakan ketidakpastian turun seiring ketersediaan vaksin dan suku bunga rendah di tingkat global. Hal ini juga meningkatkan inflow ke negara berkembang."Ini mendorong penguatan mata uang berbagai negara termasuk Indonesia," kata Perry.

Selain itu, pemerintah telah menyelesaikan dua peraturan pelaksanaan turunan dari Undang-Undang Cipta Kerja (UU Omnibus Law Ciptaker) dan satu Keputusan Presiden (Kepres) dalam memayungi pendirian dana abadi (Sovereign Wealth Fund) Lembaga Pengelola Investasi yang akan menjadi alternatif pembiayaan untuk pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia.

Hal tersebut memberikan sentimen positif ke saham sektor konstruksi.

TIM RISET CNBC INDONESIA

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular