
Terungkap, Ini Dia yang Bikin Rupiah Menguat 3,4%!
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
10 February 2020 11:25

Jakarta, CNBC Indonesia - Tahun lalu, rupiah menjadi salah satu mata uang terbaik di Asia. Penguatan itu ternyata didukung oleh fundamental yang mumpuni.
Sepanjang 2019, rupiah menguat 3,44% di hadapan dolar AS. Di tingkat Asia, penguatan ini hanya kalah dari baht Thailand dan peso Filipina.
Baca: Rupiah di 2019: Taklukkan Empat Benua, Terbaik ke-3 di Asia!
Secara fundamental, pergerakan kurs akan ditentukan oleh pasokan dan permintaan (supply-demand). Ketika permintaan terhadap suatu mata uang meningkat, maka nilai tukarnya menguat.
Supply-demand ini digambarkan oleh neraca pembayaran alias Balance of Payment. Neraca ini memberi rincian tentang arus devisa yang keluar-masuk di suatu negara.
Kala neraca pembayaran surplus, berarti devisa yang masuk lebih banyak ketimbang yang keluar. Ini menunjukkan permintaan terhadap mata uang domestik meningkat.
Hari ini, Bank Indonesia (BI) merilis data Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) terbaru. Hasilnya lumayan oke.
Pada kuartal IV-2019, NPI membukukan surplus sebesar US$ 4,28 miliar. Jauh membaik dibandingkan kuartal sebelumnya yang defisit US$ 46 juta. Ini membuat NPI untuk keseluruhan 2019 menjadi surplus US$ 4,68 miliar. Juga jauh membaik ketimbang 2018 yang negatif US$ 7,13 miliar.
Sepanjang 2019, rupiah menguat 3,44% di hadapan dolar AS. Di tingkat Asia, penguatan ini hanya kalah dari baht Thailand dan peso Filipina.
Secara fundamental, pergerakan kurs akan ditentukan oleh pasokan dan permintaan (supply-demand). Ketika permintaan terhadap suatu mata uang meningkat, maka nilai tukarnya menguat.
Supply-demand ini digambarkan oleh neraca pembayaran alias Balance of Payment. Neraca ini memberi rincian tentang arus devisa yang keluar-masuk di suatu negara.
Kala neraca pembayaran surplus, berarti devisa yang masuk lebih banyak ketimbang yang keluar. Ini menunjukkan permintaan terhadap mata uang domestik meningkat.
Hari ini, Bank Indonesia (BI) merilis data Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) terbaru. Hasilnya lumayan oke.
Pada kuartal IV-2019, NPI membukukan surplus sebesar US$ 4,28 miliar. Jauh membaik dibandingkan kuartal sebelumnya yang defisit US$ 46 juta. Ini membuat NPI untuk keseluruhan 2019 menjadi surplus US$ 4,68 miliar. Juga jauh membaik ketimbang 2018 yang negatif US$ 7,13 miliar.
Next Page
Fundamental Rupiah Kuat
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular