Kinerja Baik, Hanson Optimistis Harga Saham Bakal Normal Lagi

Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
13 November 2019 20:22
Sejak ditegur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas penghimpunan dana dari masyarakat, saham PT Hanson International Tbk (MYRX) jatuh ke harga Rp 50.
Foto: citra maja raya
Jakarta, CNBC Indonesia- Sejak ditegur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas penghimpunan dana dari masyarakat, saham PT Hanson International Tbk (MYRX) jatuh ke harga Rp 50. Meski demikian, jajaran direksi masih optimistis harga saham bisa normal kembali terutama karena umur perusahaan yang masih muda di sektor properti.

"Kami sudah bangun 10-15% lahan kami. Kalau sudah mencapai 30-40% secara ekonomis saham harus naik," kata Direktur Hanson Rony Agung Suseno, Rabu (13/11/2019).

Menurut dia industri properti bukan hanya persoalan tanah, melainkan juga infrastrukturnya. Namun return investasinya pun besar, bahkan lebih dari 100%. Nilai tanah pun selalu naik setiap tahunnya, apalagi Hanson membangun hunian di sekitar Jakarta sehingga memberikan nilai tambah bahkan naik 10 kali lipat dibandingkan investasi awal.



Saat ini perusahaan tengah fokus menyelesaikan pinjaman individu hingga Oktober 2020. Hanson pun harus menunda rencana untuk melakukan rights issue.

"Kami diminta OJK menjalankan ini, karena sahamnya sudah Rp 50 per saham. Jangan saham segini kita rights issue, manajemen harus bekerja keras buat mengembalikan harga saham ini, selesaikan pinjaman," katanya.

Sebelumnya dalam RUPSLB diputuskan Benny Tjokrosaputro kembali menjadi Direktur Utama, setelah mundur dari jabatan Komisaris Utama. Rony mengatakan perusahaan saat ini membutuhkan sosok Benny dibutuhkan di saat kondisi perusahaan saat ini, sehingga perusahaan memintanya menjabat kembali.



"Kalau Pak Benny tidak menjabat lagi, strategi kami tidak sebagus dia. Kecuali perusahaan dalam kondisi sehat, kami butuh bantuan beliau, ini atas dasar permintaan kami," kata Rony.



(dob/dob) Next Article Hanson Optimistis Kinerjanya Tetap Cemerlang, Ini Sebabnya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular