
Penjualan Mobil Lesu, Saham ASII Melesat & IMAS Amblas

Jakarta, CNBC Indonesia - Di tengah penjualan mobil yang melorot pada Agustus lalu, harga saham dua emiten otomotif nasional yakni PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Indomobil Sukses International Tbk (IMAS) tampaknya belum terdampak signifikan karena justru saham Astra menguat, sementara saham IMAS turun tipis.
Data penutupan perdagangan Rabu sore ini, (18/9/2019), saham ASII menguat 3,47% di level Rp 6.700/saham dengan nilai transaksi Rp 163 miliar dan volume perdagangan 24,49 juta saham.
Asing masuk hari ini di saham ASII Rp 8,74 miliar. Kendati secara year to date (tahun berjalan) saham ASII dibeli asing hingga Rp 921 miliar, saham ASII pada periode tersebut minus hingga 18,54% sejak awal tahun hingga saat ini.
Adapun saham IMAS minus tipis 0,85% di level Rp 1.750/saham, dengan nilai transaksi Rp 1,07 miliar, dengan nilai perdagangan 608.100 saham.
Investor asing justru masuk di saham IMAS hari ini Rp 50,36 juta. Sama seperti Astra, kendati year to date investor asing sudah masuk hingga Rp 9,72 miliar, saham IMAS juga ambruk 18,98% seiring dengan belum pulihnya sektor otomotif nasional.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cenderung stagnan, instabilitas politik Pemilu Presiden 2019 menjadi faktor utama yang menyebabkan penjualan otomotif di Tanah Air sepanjang Januari-Juni tahun ini anjlok 15% dibandingkan semester I-2019 (year-on-year/yoy).
Adapun pada Agustus, data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), mencatat penjualan mobil domestik ternyata masih belum ada tanda-tanda positif. Pada Agustus 2019, penjualan mobil turun jadi 90.403 unit dari periode yang sama tahun sebelumnya 102.197 unit atau turun 11,5%.
Pada data Gaikindo, penjualan mobil periode periode Januari-Agustus 2019 tercatat 660.286 unit, atau turun dari periode yang sama 2018, sebesar 763.444 unit, atau turun 13,5%.
Produk-produk mobil Astra masih jadi juara penjualan mobil dengan menguasai pasar sampai 52% pada periode Agustus 2019 dan Januari-Agustus 2019. Penjualan mobil Astra periode Januari-Agustus 344.216 unit.
Dorong industri otomotif, ini saran Kadin
(tas/dob) Next Article Penjualan Mobil Mei Turun, Saham Astra & Indomobil Digoyang
