Terungkap, Ini Penyebab Rupiah Kalah Jauh dari Baht!

Anthony Kevin, CNBC Indonesia
29 August 2019 07:33
Padahal, Pertumbuhan Ekonomi Thailand Anjlok Loh
Foto: REUTERS/Damir Sagolj/File Photo

Baht mampu membukukan apresiasi yang luar biasa signifikan kala pertumbuhan ekonomi Thailand justru melambat. Tercatat, pertumbuhan ekonomi Thailand melambat dengan sangat signifikan dalam dua kuartal pertama tahun ini.

Pada kuartal I-2019, perekonomian Thailand tercatat tumbuh sebesar 2,8% secara tahunan (year-on-year/YoY), melansir data dari Refinitiv. Pertumbuhan tersebut jauh lebih rendah dibandingkan pertumbuhan pada periode kuartal I-2018 yang mencapai 5% YoY.

Pada kuartal II-2019, perekonomian Thailand membukukan pertumbuhan sebesar 2,3% YoY, juga melambat dari pertumbuhan periode yang sama tahun sebelumnya (kuartal II-2018) yang sebesar 4,7% YoY.

Di sisi lain, pertumbuhan ekonomi Indonesia sejatinya mampu menanjak di kuartal I-2019, walaupun tipis saja, sebelum akhirnya diikuti oleh perlambatan pada tiga bulan kedua tahun 2019. Namun, perlambatannya tak separah dengan yang dialami oleh Thailand.

Melansir data Refinitiv, perekonomian Indonesia tumbuh sebesar 5,07% YoY pada kuartal I-2019, naik tipis dari pertumbuhan pada kuartal I-2018 yang sebesar 5,06% YoY. Pada kuartal II-2019, perekonomian Indonesia membukukan pertumbuhan sebesar 5,05% YoY, turun dari pertumbuhan periode yang sama tahun sebelumnya (kuartal II-2018) yang sebesar 5,27% YoY.

Untuk keseluruhan tahun 2019, IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Thailand anjlok menjadi 3,47%, dari yang sebelumnya 4,1% pada tahun 2018.

Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk tahun 2019 diproyeksikan berada di level 5,24%, naik dari capaian tahun 2018 yang sebesar 5,17%.

Seharusnya, pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi bisa menjadi modal yang besar bagi mata uang dari suatu negara untuk bergerak ke posisi yang lebih perkasa. Tapi, yang terjadi pada tahun ini justru sebaliknya. 

Thailand yang perekonomiannya bisa dibilang sedang loyo justru melihat mata uangnya terus mencetak apresiasi melawan dolar AS, sementara Indonesia yang relatif lebih oke laju perekonomiannya justru hanya mampu menguat tipis melawan greenback. 

BERLANJUT KE HALAMAN 3 -> Fundamental Ekonomi Sudah Kokoh

(ank)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular