Sempat Uring-uringan, Bursa Asia Akhirnya Ditutup Naik

Anthony Kevin, CNBC Indonesia
04 April 2019 18:02
Mayoritas bursa saham utama kawasan Asia mengakhiri perdagangan hari ini di zona hijau.
Foto: Nikkei Stock Index. (Reuters/Kim Kyung-Hoon)
Jakarta, CNBC Indonesia - Mayoritas bursa saham utama kawasan Asia mengakhiri perdagangan Kamis ini, (4/4/2019) di zona hijau. Indeks Nikkei naik 0,05%, indeks Shanghai juga naik 0,94%, indeks Straits Times positif 0,15%, dan indeks Kospi naik 0,15%.

Optimisme bahwa AS dan China akan segera meneken kesepakatan dagang membuat aksi beli dilakukan investor di bursa saham regional.

Gedung Putih menyampaikan bahwa Presiden AS Donald Trump berencana bertemu dengan Wakil Perdana Menteri China Liu HeĀ pada Kamis (4/4/2019) waktu setempat. Hal ini tampaknya mengonfirmasi pernyataan dari Penasihat Ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow bahwa negosiasi dagang dengan China sejauh ini berjalan dengan baik.


"Wakil Perdana Menteri Liu dan timnya akan berada di Washington selama 3 hari, atau mungkin lebih. Kami akan membahas isu yang belum pernah disentuh sebelumnya, termasuk penegakan hukum," papar Kudlow dalam acara yang digelar Christian Science Monitor, Rabu (3/4/2019), mengutip Reuters.

"Semua berjalan baik, semua mengarah ke jalan yang benar, tetapi kita memang belum sampai di tujuan. Kami berharap kita bisa lebih dekat ke tujuan pada pekan ini," katanya lagi.

Tak sampai di situ, Bloomberg dan Wall Street Journal melaporkan bahwa tanggal pertemuan antara Trump dengan Presiden China Xi Jinping dapat diumumkan paling cepat pada hari ini, seperti dilansir dari Reuters.

Walaupun berakhir di zona hijau, bursa saham utama kawasan Asia sempat uring-uringan pada perdagangan hari ini.

Pada pembukaan perdagangan, mayoritas bursa saham utama kawasan Asia berada di zona hijau. Kala perdagangan sesi 1 di bursa saham tanah air berakhir, posisinya berbalik menjadi melemah. Pada akhir perdagangan, posisinya sudah kembali berada di zona hijau.

Penguatan yang sudah signifikan membuat pelaku pasar sangat berhati-hati dalam melakukan aksi beli. Semenjak AS-China menggelar negosiasi dagang di Beijing pada tanggal 28 Maret kemarin, kinerja bursa saham regional memang sangat menggembirakan.



Beruntung, pada akhirnya dorongan beli yang terjadi lebih kuat sehingga bursa saham regional mampu mengakhiri hari di teritori positif.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ank/tas) Next Article Rekor! Hang Seng Tembus Level Tertinggi dalam 9 Bulan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular