
2019, AKR Targetkan Laba Meroket 20%
Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
13 February 2019 18:42

Jakarta, CNBC Indonesia- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) menargetkan peningkatan pendapatan dan laba sebesar 15-20% di 2019 ini.
Direktur Utama AKR Corporindo Haryanto Adikoesoemo menuturkan, memang target tersebut mengalami penurunan dibandingkan dengan realisasi kinerja perusahaan per September 2018.
"Lambat dalam arti peningkatan penjualan, tetapi pertumbuhan bagus. Kami lihat produk kami tidak terpengaruh oleh misalnya tahun politik, selam ekonomi tumbuh, kami tumbuh," ujar Haryanto dalam wawancara dengan CNBC Indonesia, Rabu (13/2/2019).
Lebih lanjut, ia mengatakan, pertumbuhan kinerja tersebut didorong oleh sektor petroleum di perusahaan, karena adanya kenaikan harga minyak dan volume penjualan. Selain itu, faktor pendorong kedua juga kenaikan harga sektor chemical dan petrokimia, yang masing-masing mengalami peningkatan 22% dan 30%.
Adapun, lanjutnya, sampai dengan September 2018, perusahaan membukukan penjualan sebesar Rp 16,8 triliun, dan laba sebesar Rp 1,3 triliun.
"Kurang lebih pencapaian ini sesuai target," tuturnya.
Selain itu, sebelumnya disebutkan, setelah membuka empat SPBU di BSD, Cibubur, Jababeka, dan Bintaro, perusahaan menargetkan akan memiliki 20-30 SPBU sampai dengan akhir 2019, termasuk yang akan dibuka di area Surabaya.
"Dalam 10 tahun ke depan, targetnya akan ada 350 SPBU di Indonesia," pungkas Haryanto.
Simak video wawancara dengan Bos AKR soal target bisnis 2019 di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(gus) Next Article AKRA Bentuk Anak Usaha Distributor Pelumas
Direktur Utama AKR Corporindo Haryanto Adikoesoemo menuturkan, memang target tersebut mengalami penurunan dibandingkan dengan realisasi kinerja perusahaan per September 2018.
Lebih lanjut, ia mengatakan, pertumbuhan kinerja tersebut didorong oleh sektor petroleum di perusahaan, karena adanya kenaikan harga minyak dan volume penjualan. Selain itu, faktor pendorong kedua juga kenaikan harga sektor chemical dan petrokimia, yang masing-masing mengalami peningkatan 22% dan 30%.
Adapun, lanjutnya, sampai dengan September 2018, perusahaan membukukan penjualan sebesar Rp 16,8 triliun, dan laba sebesar Rp 1,3 triliun.
"Kurang lebih pencapaian ini sesuai target," tuturnya.
Selain itu, sebelumnya disebutkan, setelah membuka empat SPBU di BSD, Cibubur, Jababeka, dan Bintaro, perusahaan menargetkan akan memiliki 20-30 SPBU sampai dengan akhir 2019, termasuk yang akan dibuka di area Surabaya.
"Dalam 10 tahun ke depan, targetnya akan ada 350 SPBU di Indonesia," pungkas Haryanto.
Simak video wawancara dengan Bos AKR soal target bisnis 2019 di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(gus) Next Article AKRA Bentuk Anak Usaha Distributor Pelumas
Most Popular