
T+2 Diterapkan, Nilai Transaksi Harian Broker Bisa Naik 30%
Monica Wareza, CNBC Indonesia
26 November 2018 16:32

Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan nilai transaksi harian broker bisa meningkat sampai 30% dengan diterapkannya penyelesaian transaksi (settlement) dua hari.
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal (OJK) Hoesen mengatakan faktor yang memengaruhi peningkatan transaksi ini adalah pemanfaatan nilai kerja bersih disesuaikan (MKBD) dari perusahaan efek yang biasanya dimanfaatkan tiga hari bisa menjadi dua hari.
"Kalau sekarang MKBD misalnya Rp 25 miliar dipakai untuk tiga hari transaksi, karena kalau MKBD-nya mepet seperti itu eskposurenya Rp 8 miliar per hari. Nanti kalau dibagi dua hari kan jadi Rp 12 miliar per hari, jadi kalau dihitung 30% akan ada peningkatan," kata Hoesen di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (26/11).
Dia menjelaskan, kapasitas perusahaan efek untuk mengeksekusi order mengalami peningkatan dengan implementasi T+2 ini. Dengan demikian, secara tidak langsung nilai transaksi harian akan bisa digenjot dengan cara ini.
"Secara normatif kapasitas dia (perusahaan efek) untuk menerima order bertambah kapasitasnya," imbuh dia.
Meski demikian, Hoesen menekankan meski sistem baru ini diterapkan bamun pergerakan di bursa saham juga perlu memperhatikan adanya sentimen yang berasal dari global.
(hps/hps) Next Article BEI: Proses Penyelesaian Transaksi 2 Hari Siap Dilaksanakan
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal (OJK) Hoesen mengatakan faktor yang memengaruhi peningkatan transaksi ini adalah pemanfaatan nilai kerja bersih disesuaikan (MKBD) dari perusahaan efek yang biasanya dimanfaatkan tiga hari bisa menjadi dua hari.
"Kalau sekarang MKBD misalnya Rp 25 miliar dipakai untuk tiga hari transaksi, karena kalau MKBD-nya mepet seperti itu eskposurenya Rp 8 miliar per hari. Nanti kalau dibagi dua hari kan jadi Rp 12 miliar per hari, jadi kalau dihitung 30% akan ada peningkatan," kata Hoesen di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (26/11).
Dia menjelaskan, kapasitas perusahaan efek untuk mengeksekusi order mengalami peningkatan dengan implementasi T+2 ini. Dengan demikian, secara tidak langsung nilai transaksi harian akan bisa digenjot dengan cara ini.
Meski demikian, Hoesen menekankan meski sistem baru ini diterapkan bamun pergerakan di bursa saham juga perlu memperhatikan adanya sentimen yang berasal dari global.
(hps/hps) Next Article BEI: Proses Penyelesaian Transaksi 2 Hari Siap Dilaksanakan
Most Popular