Analis: Holding BUMN Karya Jadi Sentimen Positif Buat Emiten

Monica Wareza, CNBC Indonesia
08 November 2018 12:09
holding akan memberikan sentimen positif kepada perusahaan BUMN di sektor konstruksi lantaran perusahaan dalam satu holding bisa bersinergi.
Foto: CNBC Indonesia/Rivi Satrianegara
Jakarta, CNBC Indonesia - Pembentukan holding usaha BUMN Karya sudah mencapai tahap final, targetnya Desember 2018 ini holding usaha ini sudah rampung. Terbentuknya holding usaha ini dinilai akan berdampak positif pada emiten di sektor konstruksi.

Panin Sekuritas menilai adanya holding ini akan memberikan sentimen positif kepada perusahaan BUMN di sektor konstruksi lantaran perusahaan dalam satu holding bisa bersinergi untuk meningkatkan kinerjanya.

"Sentimen positif utuk sektor konstruksi didorong oleh peningkatan sinergi antar anggota holding serta meningkatkan kemampuan untuk mengambil proyek," tulis Panin Sekuritas dalam risetnya seperti dikutip CNBC Indonesia, Kamis (8/11).

Adapun holding untuk BUMN Karya dibagi dalam dua kelompok, antara lain BUMN Perumahan dan Kawasan yang memuat WIKA, PTPP, Amarta Karya, Perum Perumnas, Virama Karya dan Indah Karya di dalamnya.

Kemudian, BUMN Infrastruktur dan Konstruksi memuat WSKT, ADHI, JSMR, Hutama Karya, Indah Karya dan Yodya Karya di dalamnya.

Sementara itu, saat ini proses pembentukan holding ini masih menunggu keluarnya Peraturan Pemerintah (PP) yang menjadi landasan terbentuknya kelompok usaha ini.


(roy/roy) Next Article Saham BUMN Konstruksi Naik di Atas 3%, Harganya Sudah Murah?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular