Bergerak Liar, Bursa-bursa Eropa Ditutup Bervariasi

Prima Wirayani, CNBC Indonesia
31 October 2018 06:44
Investor di bursa Eropa mencermati laporan keuangan emiten di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan global.
Foto: REUTERS/Benoit Tessier
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks-indeks utama di pasar saham Eropa bergerak liar pada perdagangan hari Selasa (30/10/2018) saat investor mencermati laporan keuangan emiten di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan global.

Indeks FTSE 100 di London mampu menguat 0,14% menjadi 7.035,85, indeks DAX di Frankfurt turun 0,42% ke posisi 11.287,39, sementara indeks CAC 40 di Paris melemah 0,22% ke 4.978,53.


Indeks Eropa Stoxx 600 ditutup menguat 0,13% dengan sektor-sektor saham berada di berbagai arah, CNBC International melaporkan.

Maskapai terbesar Jerman, Lufthansa, memimpin pelemahan di sektor perjalanan dan liburan setelah mengumumkan laba yang lebih rendah dari perkiraan pasar. Sahamnya kemudian anjlok 7,88%.

Sementara itu, raksasa minyak asal Inggris, BP, berhasil naik 2,02% setelah laba kuartal ketiganya tumbuh lebih dari dua kali lipat.

Perhatian para pelaku pasar juga tertuju pada kabar terkait perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China. Bloomberg melaporkan pada hari Senin bahwa AS sedang mempersiapkan bea impor baru terhadap seluruh produk impor dari China yang tersisa di awal Desember bila pembicaraan antara Pesiden Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping tidak mampu mengakhiri perang dagang.

Kedua pemimpin rencananya akan bertemu di sela-sela pertemuan G20 akhir November nanti di Buenos Aires, Argentina.

Sementara itu, pertumbuhan ekonomi di zona euro melambat lebih cepat dari yang diperkirakan. Indeks keyakinan ekonomi juga turun di periode tiga bulan hingga 30 September di tengah krisis anggaran Italia.


Pertumbuhan ekonomi Eropa di kuartal ketiga tercatat 0,2%, lebih lambat dibandingkan 0,4% di kuartal sebelumnya. Secara tahunan, zona euro tumbuh 1,7% dibandingkan 2,2% di kuartal kedua.
(prm) Next Article Berharap pada Damai Dagang AS-China, Bursa Eropa Reli

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular