Internasional

Polemik Anggaran, Moody's Turunkan Peringkat Utang Italia

Prima Wirayani, CNBC Indonesia
20 October 2018 15:38
Moody's memangkas peringkat utang Italia satu tingkat akibat kekhawatiran mengenai rencana penargetan defisit dan utang pemerintah.
Logo Moody's (Foto: REUTERS/Brendan McDermid)
Jakarta, CNBC Indonesia - Lembaga pemeringkat internasional Moody's memangkas peringkat utang Italia satu tingkat akibat kekhawatiran mengenai rencana penargetan defisit dan utang pemerintah yang lebih besar.

Pemerintah Italia sedang berseteru dengan Uni Eropa (UE) terkait rancangan anggaran negara tahun 2019 yang disebut Komisi Eropa melanggar aturan anggaran zona euro itu.


Komisi Eropa secara formal memperingatkan Italia, Kamis (18/10/2018) malam, bahwa rencana anggaran tahun 2019 adalah kesalahan besar dan meminta Roma memberikan jawaban hari Senin mendatang. Langkah ini dikhawatirkan akan berakhir dengan dijatuhkannya sanksi terhadap Italia, yang belum pernah terjadi sebelumnya, karena melanggar komitmennya dengan UE.

Hal yang menjadi perhatian Brussels adalah utang pemerintah Italia yang mencapai 131% dari produk domestik bruto (PDB), tertinggi di zona euro setelah Yunani, AFP melaporkan, dilansir Sabtu (20/10/2018).

UE telah meminta Negeri Pizza memangkas belanja dan menurunkan defisit demi menjaga kondisi utangnya. Namun, pemerintah populis negara itu melakukan hal sebaliknya dengan mendorong belanja di semua sektor.

Polemik Anggaran, Moody's Turunkan Peringkat Utang ItaliaFoto: REUTERS/Alessandro Bianchi
Penurunan peringkat Italia oleh Moody's dari Baa2 ke Baa3 dengan outlook stabil adalah langkah terbaru dari lembaga pengawas keuangan internasional yang menjadi peringatan bagi kondisi ekonomi negara itu.

Keputusan tersebut diambil dengan alasan "pelemahan material di kekuatan fiskal Italia, dengan pemerintah yang menargetkan defisit anggaran lebih tinggi dalam beberapa tahun ke depan" serta juga tingkat utang yang berada di sekitar 130% PDB, dan bukannya menurun.


Moody's menambahkan rencana reformasi struktural ekonomi dan fiskal yang macet juga memberi dampak negatif terhadap utang dab proyeksi pertumbuhan ekonomi negara itu.

Defisit Italia sekarang diperkirakan ada di 2,4% PDB, jauh di atas 0,8% yang sebelumnya diberikan pemerintah.
(prm) Next Article UE Sebut Italia Resesi Gara-gara Pemerintahnya Sendiri

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular