Banyak Sentimen Negatif, Bursa Singapura Dibuka Turun 0,21%

Roy Franedya, CNBC Indonesia
06 September 2018 08:38
Indeks Straits Times dibuka koreksi 0,21% menjadi 3.158,83 poin.
Foto: Reuters
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Singapura dibuka turun pada perdagangan hari ini. Indeks Straits Times dibuka koreksi 0,21% menjadi 3.158,83 poin.

Pelemahan bursa Singapura dipimpin oleh sektor industri yang mengalami penurunan 0,52%, sektor jasa publik yang turun 0,36% dan sektor konsumer kebutuhan harian yang turun 0,08%.

Pelemahan bursa Singapura dikarena investor khawatir dengan potensi memanasnya perang dagang antara Amerika Serikat dan China. Tahapan dengar pendapat untuk aturan pengenaan bea masuk baru bagi impor China senilai US$200 miliar akan berakhir.

Beredar kabar bahwa Presiden AS Donald Trump akan segera mengeksekusi kebijakan tersebut segera setelah tahapan dengar pendapat selesai. 

Investor juga tengah memantau perkembangan di negara-negara berkembang setelah gonjang-ganjing yang disebabkan Turki, Argentina, dan teranyar Afrika Selatan. Investor cenderung melepas mata uang dan aset berbasis mata uang negara yang mengidap defisit di transaksi berjalan (current account).  

Sebab, arus modal dari pasar keuangan kemungkinan besar akan seret karena tersedot ke AS. Oleh karena itu, mata uang hanya akan mengandalkan transaksi berjalan agar bisa menguat. Saat transaksi berjalan tekor, maka tidak ada lagi pijakan untuk mata uang tersebut bisa menguat.

  
(roy) Next Article Sentimen Perang Dagang Mereda, Bursa Singapura Dibuka Naik

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular