Ulasan Teknikal

IHSG Terperosok Karena Sentimen CAD, Asing Kembali Jualan

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
13 August 2018 18:59
IHSG hari ini anjlok 215 poin (-3,55%) ke 5.861, menjadi koreksi harian terparahnya sejak 24 Agustus 2015 (-3,97%).
Foto: CNBC Indonesia/Monica Ramadhona Wareza
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini melemah cukup dalam atau anjlok 215 poin (-3,55%) ke 5.861, menjadi koreksi harian terparahnya sejak 24 Agustus 2015 (-3,97%).

Indeks sektor keuangan memberi poin pelemahan terbesar bagi IHSG yakni 73 poin (-4,16%) diikuti sektor konsumer 35 poin (-2,93%). Pada perdagangan hari ini, IHSG dikuasai penjual (seller) sehingga ditutup dengan grafik lilin hitam panjang (long black candle) yang bersifat bearish kuat.

Sejalan dengan IHSG, nilai tukar rupiah juga anjlok terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Pada pukul 16:00 WIB. US$ 1 ditutup pada level Rp 14.590/US$ di pasar spot atau melemah 0,83% dibandingkan penutupan sebelumnya.

Pelemahan IHSG sudah terdeteksi sejak dibuka dengan pelemahan (gap down) 48 poin (-0,78%) ke level 6.029 di sesi I. Pelemahan tersebut dipengaruhi oleh data defisit transaksi berjalan (current account deficit/ CAD) kuartal II-2018 yang membengkak menjadi US$ 8 miliar atau 3% dari PDB. 
IHSG Terperosok Karena Sentimen CAD, Asing Kembali Jualan Sumber: Reuters
Sepanjang sesi I, IHSG bergerak di zona negatif dan menyentuh level terendahnya pada sesi tersebut pukul 11:51 WIB di 5.875 (-3,32%). IHSG menutup sesi I IHSG dengan pelemahan 200 poin (-3,29%) pada 5.877.

Adapun nilai transaksi mencapai Rp 4,09 triliun dan investor asing mencatatkan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp 505,96 miliar di pasar reguler. 

Memasuki sesi II, IHSG sempat menguat ke level 5.888 tetapi kembali terperosok hingga level 5.861 (-3,55%) yang terjadi pasca penutupan (after market) sekaligus menjadi level penutupan per hari ini.

Mengutip data RTI, investor asing hari ini membukukan penjualan bersih (net sell) Rp 836 miliar di pasar reguler. Namun secara keseluruhan membukukan net sell sebesar Rp 646 miliar karena investor asing melakukan transaksi di pasar negosiasi dan tunai dengan net buy sebesar Rp 189 miliar.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags) Next Article Ditutup Naik 0,21%, IHSG Bertahan Lima Hari di Zona Hijau

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular