ECB Tahan Bunga Acuan & Berencana Akhiri Program Stimulus

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank sentral Eropa, European Central Bank (ECB), memutuskan menahan suku bunga acuan pada hari Kamis (26/7/2018).

Suku bunga ECB untuk operasi pembiayaan kembali (refinancing) utama dipertahankan di sekitar 0% sementara lending facility dan deposit facility berada di masing-masing 0,25% dan -0,4%.

Pilihan Redaksi Euro Bisa Ganggu Takhta Dolar AS sebagai Raja Mata Uang ECB Diprediksi Hawkish, Rupiah Melemah 0,65% terhadap Euro Perang Dagang, Pertumbuhan Bisnis Uni Eropa Melambat

Di bulan Juni, bank sentral mengumumkan rencana untuk mengakhiri program stimulusnya berupa pembelian obligasi besar-besaran di bulan Desember. ECB juga mengisyaratkan suku bunga acuan akan tetap berada di level sangat rendah hingga, paling tidak, musim panas tahun depan.

Para pembuat kebijakan Eropa kembali mengonfirmasi pada hari Kamis bahwa ini adalah skenario dasar mereka yang hanya akan dipengaruhi oleh perubahan data-data ekonomi di masa depan, CNBC International melaporkan.

Para pelaku pasar masih menantikan pernyataan dari Gubernur ECB Mario Draghi yang akan memberikan keterangan pers hari Kamis siang waktu London. Mereka akan memperhatikan komentar bank sentral terkait kondisi perekonomian global.

Para pelaku pasar juga mencari petunjuk mengenai cara yang akan diambil ECB untuk menginvestasikan ulang uang tunai dari program pembelian obligasi mereka. ECB pada hari Kamis menyatakan hal itu akan terjadi dalam jangka waktu yang panjang dan baru akan dimulai hanya ketika pembelian aset berakhir.



(roy) Next Article Ketegangan dengan Italia Tak Akan Ubah Stance Moneter ECB