
Terungkap, Ini Tujuan Utama Agus Marto di Bank Indonesia
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
22 May 2018 16:10

Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo, mengungkapkan tujuan utamanya saat menjadi pemimpin di bank sentral. Ternyata, faktor ini yang menjadi kunci selama 5 tahun masa jabatannya.
"Kalau saya, sebaiknya BI tetap. Tujuannya sama. Yaitu mencapai kestabilan dan memelihara rupiah," kata Agus usai menghadiri Rapat Kerja dengan Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Selasa (22/5/2018).
Menurut Agus Marto jika tujuan utama BI diperluas maka akan sulit bagi bank sentral. Pasalnya, BI selalu independen dalam menjaga rupiah sesuai dengan fundamentalnya.
"Jangan kita perluas. Kalau ada perluasan, akan sulit posisi BI. Saya mau katakan, transaksi berjalan kita defisit US$ 17 miliar, nanti bisa jadi US$ 24 mliar," tuturnya.
"Tapi kalau ada tugas pertumbuhan ekonomi, dia akan bingung. Sepenuhnya kita harus yakini bisa jaga rupiah dan inflasi stabil akan buat masyarakat sejahtera," imbuh Agus Marto.
"Karena nilai tukar rupiah meningkat tapi tidak tergerus karena harga naik. BI melalui pengendalian inflasi akan jaga kesejahteraan dan mencapai rakyat yang sejahtera," tutup Mantan Menteri Keuangan RI ini.
(dru) Next Article Gubernur BI : Fluktuasi Rupiah Masih Dalam Tahap Wajar
"Kalau saya, sebaiknya BI tetap. Tujuannya sama. Yaitu mencapai kestabilan dan memelihara rupiah," kata Agus usai menghadiri Rapat Kerja dengan Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Selasa (22/5/2018).
Menurut Agus Marto jika tujuan utama BI diperluas maka akan sulit bagi bank sentral. Pasalnya, BI selalu independen dalam menjaga rupiah sesuai dengan fundamentalnya.
"Tapi kalau ada tugas pertumbuhan ekonomi, dia akan bingung. Sepenuhnya kita harus yakini bisa jaga rupiah dan inflasi stabil akan buat masyarakat sejahtera," imbuh Agus Marto.
"Karena nilai tukar rupiah meningkat tapi tidak tergerus karena harga naik. BI melalui pengendalian inflasi akan jaga kesejahteraan dan mencapai rakyat yang sejahtera," tutup Mantan Menteri Keuangan RI ini.
(dru) Next Article Gubernur BI : Fluktuasi Rupiah Masih Dalam Tahap Wajar
Most Popular