
Nantikan Suku Bunga Acuan, IHSG Naik Tipis 0,01%
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
19 April 2018 09:17

Jakarta, CNBC Indonesia - Senada dengan bursa saham Asia yang telah lebih dulu dibuka di zona hijau, IHSG dibuka naik tipis 0,01% ke level 6.321,22. Sampai dengan berita ini diturunkan, IHSG telah memperlebar penguatannya menjadi 0,16% ke level 6.330,26.
Positifnya laju Wall Street pada perdagangan kemarin (18/4/2018) membuka ruang bagi investor untuk melakukan aksi beli. Kemarin, indeks S&P 500 ditutup naik 0,08% dan indeks Nasdaq naik 0,19%. Penguatan Wall Street masih dimotori oleh positifnya kinerja keuangan emiten-emiten yang melantai disana.
Menurut data Thomson Reuters, sebanyak 79% dari 500 perusahaan yang menjadi konstituen indeks S&P pada tahun lalu membukukan kinerja positif dengan catatan laba bersih melampaui ekspektasi. Sementara itu, 83% lainnya mampu mencatat penjualan di atas ekspektasi pasar.
Kondisi geopolitik yang kondusif juga memberikan dorongan bagi pelaku pasar untuk berbelanja di pasar saham, pasca AS diketahui telah menjalin komunikasi secara intens dengan Korea Utara guna mengatur pertemuannya dengan Kim Jong Un yang dijadwalkan pada akhir Mei atau pada bulan Juni. Pernyataan ini dilontarkan Trump pada saat sesi foto dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang sedang melakukan kunjungan ke AS.
Bahkan melalui postingannya di Twitter sore kemarin pada waktu Indonesia, Trump mengungkapkan bahwa Mike Pompeo yang merupakan Secretary of State telah bertemu secara langsung dengan Kim Jong Un pada minggu lalu.
"Mike Pompeo bertemu dengan Kim Jong Un di Korea Utara pada minggu lalu. Pertemuan berlangsung sangat lancar dan hubungan yang baik telah terbentuk. Rincian mengenai pertemuan sedang dikerjakan sekarang. Denuklirisasi akan menjadi hal yang baik untuk dunia, juga untuk Korea Utara!", papar Trump dalam akun @realDonaldTrump.
Selain kondisi geopolitik, laju IHSG juga ditopang oleh optimisme tercapainya kesepakatan dagang yang saling menguntungkan antara AS dan Jepang. Dalam konferensi pers bersama pasca pertemuan kemarin, Trump mengungkapkan bahwa kedua negara akan bekerja sama dalam hal perdagangan. Abe menambahkan bahwa nantinya akan ada diskusi mengenai kebijakan perdagangan yang bebas, adil, dan saling menguntungkan.
Nantikan Suku Bunga Acuan BI
Pelaku pasar kini menantikan pengumuman suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI) yang rencananya dirilis hari ini. Konsensus yang dihimpun oleh CNBC Indonesia memproyeksikan bahwa bank sentral akan menahan suku bunga acuannya di level 4,25%.
Jika hal ini benar terjadi nantinya, maka berpotensi memberikan suntikan energi bagi bursa saham dalam negeri. Pasalnya, suku bunga yang rendah akan mendukung penyaluran kredit yang lebih tinggi oleh perbankan. Target pertumbuhan ekonomi yang dipatok pemerintah di angka 5,4% diharapkan bisa tercapai.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ank/roy) Next Article Ini Momen Nahas Kala IHSG Jatuh dalam 10 Tahun Terakhir
Positifnya laju Wall Street pada perdagangan kemarin (18/4/2018) membuka ruang bagi investor untuk melakukan aksi beli. Kemarin, indeks S&P 500 ditutup naik 0,08% dan indeks Nasdaq naik 0,19%. Penguatan Wall Street masih dimotori oleh positifnya kinerja keuangan emiten-emiten yang melantai disana.
Menurut data Thomson Reuters, sebanyak 79% dari 500 perusahaan yang menjadi konstituen indeks S&P pada tahun lalu membukukan kinerja positif dengan catatan laba bersih melampaui ekspektasi. Sementara itu, 83% lainnya mampu mencatat penjualan di atas ekspektasi pasar.
"Mike Pompeo bertemu dengan Kim Jong Un di Korea Utara pada minggu lalu. Pertemuan berlangsung sangat lancar dan hubungan yang baik telah terbentuk. Rincian mengenai pertemuan sedang dikerjakan sekarang. Denuklirisasi akan menjadi hal yang baik untuk dunia, juga untuk Korea Utara!", papar Trump dalam akun @realDonaldTrump.
Selain kondisi geopolitik, laju IHSG juga ditopang oleh optimisme tercapainya kesepakatan dagang yang saling menguntungkan antara AS dan Jepang. Dalam konferensi pers bersama pasca pertemuan kemarin, Trump mengungkapkan bahwa kedua negara akan bekerja sama dalam hal perdagangan. Abe menambahkan bahwa nantinya akan ada diskusi mengenai kebijakan perdagangan yang bebas, adil, dan saling menguntungkan.
Nantikan Suku Bunga Acuan BI
Pelaku pasar kini menantikan pengumuman suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI) yang rencananya dirilis hari ini. Konsensus yang dihimpun oleh CNBC Indonesia memproyeksikan bahwa bank sentral akan menahan suku bunga acuannya di level 4,25%.
Jika hal ini benar terjadi nantinya, maka berpotensi memberikan suntikan energi bagi bursa saham dalam negeri. Pasalnya, suku bunga yang rendah akan mendukung penyaluran kredit yang lebih tinggi oleh perbankan. Target pertumbuhan ekonomi yang dipatok pemerintah di angka 5,4% diharapkan bisa tercapai.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ank/roy) Next Article Ini Momen Nahas Kala IHSG Jatuh dalam 10 Tahun Terakhir
Most Popular