Saham BTPN Terus Menguat Salip Kapitalisasi NISP

Jakarta, CNBC Indonesia – Harga saham PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) hari ini kembali menguat 8,55% ke level 3.810 per saham pada pukul 10.57 WIB. Ini hari ketiga penguatan harga saham bank tersebut merespons rencana merger dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI).

Sejak rencana tersebut diumumkan pada hari Senin lalu (29/01), tercatat harga saham BTPN telah meroket hingga 34,5% sampai dengan penutupan perdagangan kemarin.

Pesatnya laju harga saham BTPN telah membawa perusahaan menyalip kapitalisasi pasar dua bank besar di Indonesia yaitu PT Bank Permata Tbk (BNLI) dan PT Bank Maybank Indonesia (BNII).

Per akhir penutupan perdagangan hari Selasa (30/01), kapitalisasi pasar BTPN mencapai Rp 20,2 triliun. Padahal per hari Jumat lalu, ketika rencana merger belum diumumkan, nilainya masih sebesar Rp 14,99 triliun. Sementara itu, kapitalisasi pasar BNLI dan BNII masing-masing tercatat sebesar Rp 18,6 triliun dan Rp 19,5 triliun.

Salip NISP
Pada hari ini, BTPN bahkan telah menyalip kapitalisasi pasar bank besar lainnya di Indonesia yaitu PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP). Menggunakan harga saat ini, kapitalisasi pasar BTPN tercatat senilai Rp 21,89 triliun, melampaui NISP yang senilai Rp 20,88 triliun.
(hps) Next Article BTPN dan SMBCI Merger, Modal Naik jadi Rp 27 T - Rp 28 T