Film Baru Britney Spears Bikin Heboh, Ada Apa?

Jakarta, CNBC Indonesia - Nama penyanyi superstar Britney Spears kembali mencuat pasca rilisnya film dokumenter 'Framing Britney Spears'. Film yang diproduksi The New York Times Tak itu, membahas karir, kehidupan selebritas, kontroversi, serta popularitas Britney dalam budaya Amerika.

Film ini juga membahas soal isu "konservatori" yang melekat dengan sosok Britney sejak 2008. Sebelumnya hal tersebut memicu gerakan "Free Britney" oleh penggemar.

Baca: Pake 'Ajian' Apa Nih? Raper Ini Hartanya Tembus Rp 981 M

Bukan rahasia lagi kalau ayah Britney, James Parnell 'Jamie' Spears, telah menjadi konservator-nya selama 12 tahun. Ini terjadi pasca sejumlah skandal yang sempat menghancurkan popularitas queen of pop di tahun 2007-2008.

Semenjak pernikahan pertamanya gagal dan sejumlah persoalan kriminal, kehidupan Britney diatur oleh sang ayah. Pada November 2020, Britney mencoba menghilangkan kendali ayahnya atas hidupnya ke jalur hukum. Di sinilah #FreeBritney makin gencar disuarakan penggemar.

Baca: Kim Kardashian & Kanye West Dikabarkan Cerai, Ini Faktanya!

James membela perannya. Ia mengatakan kepada CNN International bahwa dia "melindungi" putrinya dari "mereka yang memiliki kepentingan egois dan mereka yang berusaha untuk menyakitinya".

Film dokumenter ini membahas tidak hanya sejarah kompleks di balik konservatori yang sudah berjalan lama. Tetapi juga perlakuannya dan media terhadap Britney saat ia tumbuh dalam sorotan lampu ketenaran.

Banyak penggemar menyambut film dokumenter tersebut sebagai bukti lebih lanjut tentang bagaimana penyanyi tersebut diperlakukan selama bertahun-tahun.

Beberapa selebritas angkat bicara soal film tersebut. Aktris Sarah Jessica Parker dan Bette Midler memposting slogan #FreeBritney.

Hal senada juga dilakukan penyanyi Miley Cyrus. Dalam penampilan pra-Super Bowl, ia memberi tahu penonton bahwa "semua orang mencintai Britney".

Sementara itu, film ini juga membahas rekaman lama seperti wawancara dengan mantan pacar Britney, Justin Timberlake. Mantan penyanyi grup NSYNC itu ketahuan mengolok-olok penyakit mental Britney dan penampilannya sebagai seorang penyanyi jebolan acara pencarian bakat televisi.

Di sisi lain, meskipun Spears belum membahas konservatorinya secara langsung di media sosial, dalam dokumen hukum, dia telah menyatakan terima kasih atas dukungan luar biasa dari para penggemarnya.

Pengadilan Los Angeles baru-baru ini menolak permintaan untuk menghapus Jamie Spears sebagai pengawas konservator. Sidang pengadilan berikutnya ditetapkan pada 11 Februari mendatang.

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Heboh Kasus Konservatori, Britney Spears Bakal Buka Suara