Beyonce Dikontrak Peloton Buat Konten Kebugaran Eksklusif

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
11 November 2020 17:16
Beyonce performs on the Pyramid stage at the Glastonbury Festival in Somerset, in this file photo taken June 26, 2011. REUTERS/Cathal McNaughton
Foto: Beyonce (REUTERS/Cathal McNaughton)

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan kebugaran online Peloton dan musisi superstar Beyoncé Knowles resmi menandatangani perjanjian kontrak multi-year. Nantinya Beyonce akan bermitra untuk menghasilkan konten eksklusif kelas kebugaran asal Amerika Serikat tersebut.

Pada Selasa (10/11/2020), Peloton mengatakan bahwa Beyoncé adalah artis yang paling banyak diminta dari 3,6 juta anggotanya.



"Beyonce dan Peloton bekerja sama untuk menciptakan serangkaian pengalaman latihan bertema ... di berbagai kategori kebugaran, termasuk bersepeda dalam ruangan, lari, kekuatan, bootcamp, yoga dan meditasi," kata Peloton dalam rilisnya, dikutip dari CNBC International.

Di sisi lain, Beyoncé mengungkapkan bahwa dia telah menjadi anggota Peloton selama beberapa tahun terakhir, dan bersemangat untuk bermitra dengan "perusahaan yang membantu orang, tua dan muda, menjadi versi terbaik dari diri mereka sendiri, dengan cara yang inovatif dan mudah beradaptasi".



"Peloton dan saya sama-sama percaya bahwa kekuatan musik dapat membantu mengangkat, memotivasi, dan menginspirasi orang-orang dalam perjalanan kebugaran mereka," kata Beyonce dalam sebuah pernyataan.

Akan ada beragam jenis latihan Peloton yang memunculkan Beyonce, termasuk bersepeda, lari, dan bahkan meditasi. Kelas pertama yang dikurasi Beyonce adalah kelas bersepeda selama 30 menit yang sudah tersedia di aplikasi. Nantinya akan ada kelas yoga, kekuatan, dan lari akan menyusul diluncurkan.

Kemitraan ini bertepatan dengan musim Homecoming, perayaan tahunan di perguruan tinggi dan universitas kulit hitam yang bersejarah (Historically black colleges and universities/HBCU). Mahasiswa di 10 HBCU akan mendapatkan keanggotaan dua tahun untuk aplikasi Peloton dan perusahaan mengatakan akan "mengejar kemitraan perekrutan jangka panjang baik di tingkat magang maupun sarjana".

Kesepuluh HBCU tersebut adalah; Bennett College, Clark Atlanta University, Grambling State University, Hampton University, Howard University, Morehouse College, Morehouse School of Medicine, Spelman College, Texas Southern University, dan Wilberforce University.

Saham Peloton langsung naik lebih dari 5% pada penutupan Selasa. Sementara pada penutupan pasar hari Senin, saham tersebut naik lebih dari 252% tahun ini, membawa kapitalisasi pasarnya menjadi US$ 29,1 miliar.

Peloton juga melaporkan laba minggu lalu dan mengatakan penjualan sepeda dan treadmill-nya melonjak 232%. Belum lama ini, Peloton meluncurkan sepeda dan treadmill kelas atas dan mendukung produksi di kelasnya.

Sebagai informasi, meski detail keuangan tidak diungkapkan dalam rilis tersebut, tetapi Beyoncé diketahui adalah investor perusahaan tersebut.

Ini adalah perpanjangan alami untuk Beyoncé, yang memiliki lini pakaian aktif dengan Adidas, yakni Ivy Park. Kolaborasi ini merupakan kelanjutan dari strategi Adidas dalam memanfaatkan influencer non-atlet untuk bekerja sebagai "mitra kreatif" untuk koleksi pakaian atletik yang terbatas.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Meghan Markle Curhat Soal Istana, Beyonce Beri Dukungan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular