Unggah Foto Tanpa Masker, Siswa Ini Kena Skors

Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
08 August 2020 12:21
Aksi Anti-lockdown di AS, Demonstran Bawa Senapan. AP/Matthew Dae Smith
Foto: Aksi Anti-lockdown di AS, Demonstran Bawa Senapan. AP/Matthew Dae Smith

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah sekolah menengah di Georgia telah mencabut skorsing lima hari untuk satu siswa yang memosting foto lorong yang ramai dan menunjukkan siswa tanpa menggunakan masker wajah.


Siswa tersebut adalah Hannah Watters (15) yang memosting foto tersebut, pada hari Jumat kemarin melalui akun twitternya mengatakan bahwa ia tidak lagi diskors dari North Paulding High School di Dallas, Georgia, AS.



Dia mengatakan kepada Associated Press bahwa kepala sekolahnya telah menelepon ibunya, meminta maaf, dan sepenuhnya menghapus hukumannya. Hal tersebut membuatnya kaget namun sangat bersyukur.

Diketahui, Distrik sekolah pinggiran kota Atlanta dengan 30.000 siswa melanjutkan kelas pada hari Senin dengan 70% siswa untuk pengajaran secara langsung lima hari seminggu. Kepala wilayah telah membiarkan siswa memilih antara kelas tatap muka atau online.


Namun, setelah diberikan kelonggaran untuk bisa sekolah tatap muka, sekolah menengah di pinggiran kota Atlanta tersebut mendapat perhatian nasional. Hal tersebut ketika beredar foto lorong yang ramai menunjukkan siswa dalam kelompok tanpa penutup wajah atau masker.



Sebelumnya, foto tersebut memang di posting oleh Hannah Watters di Twitter dan menulis, "Ini tidak baik. Belum lagi tingkat pengguna masker 10%." Watters mengatakan dia memposting gambar itu karena dia prihatin tentang dirinya dan kesehatan serta keselamatan teman sekelasnya.

Dia mengatakan bahwa dia kemudian diskors selama lima hari karena melanggar aturan tentang siswa yang memposting gambar sekolah di media sosial. BuzzFeed News melaporkan bahwa siswa kedua, tanpa nama, juga diskors.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Peneliti AS Peringatkan Makin Banyak Orang Muda Kena Corona

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular