Mega Skandal Seungri Lanjut, Sampai Judi Ilegal di Las Vegas
30 August 2019 17:46

Jakarta, CNBC Indonesia - Mantan entertainer Lee Seung-hyun, yang lebih dikenal dengan nama Seungri, kembali diinterogasi oleh polisi terkait perjudian ilegal di luar negeri lewat kasino mewah di Las Vegas yang melibatkan transaksi valuta asing ilegal. Seungri dibebaskan setelah lebih dari 12 jam diinterogasi.
"Saya minta maaf lagi karena menimbulkan kekhawatiran. Aku akan menghadiri pemeriksaan polisi dengan tulus," ujar Seungri sebelum masuk ke kantor polisi, dikutip dari AFP.
Dilansir dari Variety, menurut penyiar lokal MBC, polisi menanyai Seungri tentang perjalanan perjudiannya ke luar negeri, dan bagaimana ia mendanai mereka. Seungri diketahui telah mengakui sebagian besar dakwaan, kecuali untuk tuduhan transaksi valuta asing ilegal.
Pihak berwenang di Korea Selatan dilaporkan meminta bantuan dari Biro Investigasi Federal di AS untuk mengumpulkan bukti dari kasino tersebut.
Sebelumnya, pria yang memiliki kekayaan sebesar US$ 25 miliar atau setara Rp 355 triliun ini terjerat skandal seks dan narkoba yang membuat dia pensiun sebagai entertainer pada bulan Maret. Dari kasus ini, diketahui bahwa Seungri mengatur layanan seks untuk calon investor dalam bisnisnya.
Investigasi terhadap skandal yang mengelilinginya kemudian mengungkap serangkaian tuduhan terhadap musisi dan personel lain di YG Entertainment, yaitu bekas agensi Seungri dan salah satu perusahaan manajemen K-pop terbesar di Korea Selatan.
Bahkan pendiri dan kepala produser YG Entertainment, Yang Hyun-Suk juga akan diinterogasi oleh polisi atas tuduhan perjudian ilegal dan tuduhan transfer uang tunai seperti Seungri. Hyun-Suk juga secara terpisah ditempatkan di bawah investigasi oleh polisi karena diduga mengatur layanan seks untuk investor asing pada tahun 2014.
Awal Skandal Seungri di Klub Burning Sun
Seungri merupakan anggota termuda dari salah satu boy band paling berpengaruh K-pop, BIGBANG. Dijuluki 'Great Gatsby Korea', ia memamerkan gaya hidup mewah. Sebagai seorang pengusaha, ia mengambil peran kepemimpinan di berbagai perusahaan mulai dari sub-label YGX, kedai Aori Ramen, dan klub bernama Burning Sun.
Klub Burning Sun merupakan salah satu skandal paling kompleks yang menggemparkan Korea serta menggoyang industri K-pop. Beberapa nama besar industri terlibat dengan tuduhan yang mencakup kekerasan seksual, pelacuran, distribusi obat-obatan, rekaman kamera tersembunyi, penggelapan pajak, dan korupsi polisi.
Seungri pensiun dari BIGBANG setelah dinyatakan terlibat terkait pelacuran. Skandal itu juga melibatkan penyanyi Jung Joon-young dan Choi Jonghoon dari FTISLAND. Bahkan Lee Jong Hyun dari CNBLUE and Yong Junhyung dari Highlight juga dikaitkan dengan kontroversi tersebut.
Sebagian besar bukti berasal dari ruang obrolan aplikasi KakaoTalk yang bocor. Seorang teknisi dilaporkan menemukan beberapa obrolan di telepon Jung Joon-young saat penyanyi itu mengirim smartphonenya untuk diperbaiki.
Skandal itu berkisar pada obrolan inti yang melibatkan delapan anggota: Seungri, Jung, Choi Jonghoon, Yoo In Suk, karyawan Burning Sun bernama Mr. Kim, kerabat seorang anggota kelompok perempuan, mantan karyawan YG Entertainment dan seorang teman Jung .
Kasus ini telah menjadi berita nasional dalam skala besar sehingga Presiden Korea Selatan Moon Jae-in mengomentari kasus mereka. Kejahatan ini juga menggemakan masalah besar yang dihadapi Korea, seperti kasus kamera tersembunyi (spycam) yang sedang berlangsung di negara itu.
(gus/gus)
"Saya minta maaf lagi karena menimbulkan kekhawatiran. Aku akan menghadiri pemeriksaan polisi dengan tulus," ujar Seungri sebelum masuk ke kantor polisi, dikutip dari AFP.
![]() |
Dilansir dari Variety, menurut penyiar lokal MBC, polisi menanyai Seungri tentang perjalanan perjudiannya ke luar negeri, dan bagaimana ia mendanai mereka. Seungri diketahui telah mengakui sebagian besar dakwaan, kecuali untuk tuduhan transaksi valuta asing ilegal.
Pihak berwenang di Korea Selatan dilaporkan meminta bantuan dari Biro Investigasi Federal di AS untuk mengumpulkan bukti dari kasino tersebut.
Sebelumnya, pria yang memiliki kekayaan sebesar US$ 25 miliar atau setara Rp 355 triliun ini terjerat skandal seks dan narkoba yang membuat dia pensiun sebagai entertainer pada bulan Maret. Dari kasus ini, diketahui bahwa Seungri mengatur layanan seks untuk calon investor dalam bisnisnya.
Investigasi terhadap skandal yang mengelilinginya kemudian mengungkap serangkaian tuduhan terhadap musisi dan personel lain di YG Entertainment, yaitu bekas agensi Seungri dan salah satu perusahaan manajemen K-pop terbesar di Korea Selatan.
Bahkan pendiri dan kepala produser YG Entertainment, Yang Hyun-Suk juga akan diinterogasi oleh polisi atas tuduhan perjudian ilegal dan tuduhan transfer uang tunai seperti Seungri. Hyun-Suk juga secara terpisah ditempatkan di bawah investigasi oleh polisi karena diduga mengatur layanan seks untuk investor asing pada tahun 2014.
Awal Skandal Seungri di Klub Burning Sun
Seungri merupakan anggota termuda dari salah satu boy band paling berpengaruh K-pop, BIGBANG. Dijuluki 'Great Gatsby Korea', ia memamerkan gaya hidup mewah. Sebagai seorang pengusaha, ia mengambil peran kepemimpinan di berbagai perusahaan mulai dari sub-label YGX, kedai Aori Ramen, dan klub bernama Burning Sun.
Klub Burning Sun merupakan salah satu skandal paling kompleks yang menggemparkan Korea serta menggoyang industri K-pop. Beberapa nama besar industri terlibat dengan tuduhan yang mencakup kekerasan seksual, pelacuran, distribusi obat-obatan, rekaman kamera tersembunyi, penggelapan pajak, dan korupsi polisi.
Seungri pensiun dari BIGBANG setelah dinyatakan terlibat terkait pelacuran. Skandal itu juga melibatkan penyanyi Jung Joon-young dan Choi Jonghoon dari FTISLAND. Bahkan Lee Jong Hyun dari CNBLUE and Yong Junhyung dari Highlight juga dikaitkan dengan kontroversi tersebut.
Sebagian besar bukti berasal dari ruang obrolan aplikasi KakaoTalk yang bocor. Seorang teknisi dilaporkan menemukan beberapa obrolan di telepon Jung Joon-young saat penyanyi itu mengirim smartphonenya untuk diperbaiki.
Skandal itu berkisar pada obrolan inti yang melibatkan delapan anggota: Seungri, Jung, Choi Jonghoon, Yoo In Suk, karyawan Burning Sun bernama Mr. Kim, kerabat seorang anggota kelompok perempuan, mantan karyawan YG Entertainment dan seorang teman Jung .
Kasus ini telah menjadi berita nasional dalam skala besar sehingga Presiden Korea Selatan Moon Jae-in mengomentari kasus mereka. Kejahatan ini juga menggemakan masalah besar yang dihadapi Korea, seperti kasus kamera tersembunyi (spycam) yang sedang berlangsung di negara itu.
![]() |
Artikel Selanjutnya
Tagar #ApologizetoSeungri Ramai di Twitter, Seungri Bebas?
(gus/gus)