
Black Panther 'Mengaum' di Nominasi Oscar
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
23 January 2019 20:54

Jakarta, CNBC Indonesia- Film Black Panther kembali pecahkan rekor.
Setelah sukses mencetak Box Office dengan omzet tembus US$ 1 miliar. Kini, film superhero garapan Marvel Studios dan Disney ini masuk dalam jajaran nominasi film terbaik untuk gelaran Academy Awards ke 91, atau akrab disebut Oscar.
Black Panther adalah film superhero pertama garapan Marvel yang tembus nominasi film terbaik. Meski sudah 10 tahun berkarya dengan film-film superhero yang merajai bioskop dunia, dan meraup omzet hingga US$ 7 miliar dolar di Amerika ditambah US$ 17 miliar dari pasar global.
Segunung dolar itu tetap tak mampu membawa Marvel untuk masuk nominasi film terbaik Oscar, hingga Black Panther rilis dan akhirnya diakui dengan pengumuman panitia Academy Awards pada Selasa kemarin.
Biasanya Marvel mendapat Oscar untuk kategori visual efek, bukan kategori utama seperti kali ini. Bahkan bisa dibilang Oscar jarang menempatkan film-film favorit di bioskop masuk nominasi dan jadi jawara, setelah The Lord of The Rings: The Return of The King pada 2003 lalu.
Film Paling Laris di Nominasi Oscar
Disutradarai oleh Ryan Coogler, Black Panther dipuji karena kastingnya pemerannya yang beragam dan sebagai terobosan untuk representasi dalam industri film.
Film superhero Disney dinominasikan bersama BlacKklansman, Bohemian Rhapsody, The Favorite, Green Book, Roma, A Star Is Born dan Vice. Menjadi satu-satunya film superhero dalam kelompok itu bukanlah satu-satunya hal yang membedakan Black Panther dari kemasannya.
Ini juga merupakan film terlaris tertinggi dari delapan nominasi, dan telah benar-benar menghasilkan lebih banyak uang di box office AS daripada semua tujuh nominasi rekan-rekan yang digabungkan.
Black Panther dari Disney mengumpulkan lebih dari US$ 700 juta di dalam negeri dan tambahan US$ 646,8 juta secara internasional, selama dijalankan di bioskop tahun ini, menurut Comscore. Black Panther adalah film terlaris ketiga tertinggi dalam sejarah AS dan kesembilan secara global. Secara relatif, tujuh nominasi lainnya meraup total sekitar US$ 560 juta di AS tahun lalu.
Tapi, bukan berarti Black Panther akan mudah merebut kemenangan di bulan Februari. Film-film superhero sepanjang sejarahnya kerap diremehkan oleh Oscar sebelumnya.
Ketika film-film ini mendapatkan nominasi dan kemenangan, biasanya film tersebut terbatas pada kategori seperti make up, efek visual dan kostum, bukan hadiah utama seperti film terbaik.
Hanya The Dark Knight yang membawa pulang penghargaan aktor pendukung terbaik untuk aksi Heath Ledger tentang The Joker. Sedangkan Logan dinominasikan untuk skenario film terbaik adaptasi, tetapi kehilangan momennya oleh Call Me By Your Name.
(gus) Next Article Wakanda Forever! Black Panther Berikan Beasiswa Rp3,5 M
Setelah sukses mencetak Box Office dengan omzet tembus US$ 1 miliar. Kini, film superhero garapan Marvel Studios dan Disney ini masuk dalam jajaran nominasi film terbaik untuk gelaran Academy Awards ke 91, atau akrab disebut Oscar.
Segunung dolar itu tetap tak mampu membawa Marvel untuk masuk nominasi film terbaik Oscar, hingga Black Panther rilis dan akhirnya diakui dengan pengumuman panitia Academy Awards pada Selasa kemarin.
Biasanya Marvel mendapat Oscar untuk kategori visual efek, bukan kategori utama seperti kali ini. Bahkan bisa dibilang Oscar jarang menempatkan film-film favorit di bioskop masuk nominasi dan jadi jawara, setelah The Lord of The Rings: The Return of The King pada 2003 lalu.
Film Paling Laris di Nominasi Oscar
Disutradarai oleh Ryan Coogler, Black Panther dipuji karena kastingnya pemerannya yang beragam dan sebagai terobosan untuk representasi dalam industri film.
![]() |
Film superhero Disney dinominasikan bersama BlacKklansman, Bohemian Rhapsody, The Favorite, Green Book, Roma, A Star Is Born dan Vice. Menjadi satu-satunya film superhero dalam kelompok itu bukanlah satu-satunya hal yang membedakan Black Panther dari kemasannya.
Ini juga merupakan film terlaris tertinggi dari delapan nominasi, dan telah benar-benar menghasilkan lebih banyak uang di box office AS daripada semua tujuh nominasi rekan-rekan yang digabungkan.
Black Panther dari Disney mengumpulkan lebih dari US$ 700 juta di dalam negeri dan tambahan US$ 646,8 juta secara internasional, selama dijalankan di bioskop tahun ini, menurut Comscore. Black Panther adalah film terlaris ketiga tertinggi dalam sejarah AS dan kesembilan secara global. Secara relatif, tujuh nominasi lainnya meraup total sekitar US$ 560 juta di AS tahun lalu.
Tapi, bukan berarti Black Panther akan mudah merebut kemenangan di bulan Februari. Film-film superhero sepanjang sejarahnya kerap diremehkan oleh Oscar sebelumnya.
Ketika film-film ini mendapatkan nominasi dan kemenangan, biasanya film tersebut terbatas pada kategori seperti make up, efek visual dan kostum, bukan hadiah utama seperti film terbaik.
Hanya The Dark Knight yang membawa pulang penghargaan aktor pendukung terbaik untuk aksi Heath Ledger tentang The Joker. Sedangkan Logan dinominasikan untuk skenario film terbaik adaptasi, tetapi kehilangan momennya oleh Call Me By Your Name.
(gus) Next Article Wakanda Forever! Black Panther Berikan Beasiswa Rp3,5 M
Most Popular