Kalahkan Negara Maju, Ini Sebab RI Negara Terdermawan Dunia
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
15 November 2018 14:12
Jakarta, CNBC Indonesia- Belum lama ini, Indonesia telah dinobatkan menjadi negara paling dermawan di dunia menurut survei Charities Aid Foundation (CAF). Peringkat kedermawanan Indonesia ini meningkat dibanding survei serupa tahun 2016, dimana Indonesia menduduki peringkat ke-2 setelah Myanmar.
Indonesia menduduki peringkat 1 dengan indeks 59 % mengalahkan Australia dan Selandia Baru di peringkat 2 dan 3. Hal ini pun menjadi sebuah kemajuan yang membanggakan dimana nilai kemanusiaan di Indonesia meningkat di tengah keterbatasan perekonomian.
"Indonesia menjadi negara paling dermawan nomor 1 di dunia itu sangat membanggakan. Jadi justru yang dilihat dalam indeks itu adalah dengan income yang terbatas ternyata tetap banyak orang memberi. Ini membuat Indonesia jadi lebih baik dibanding dengan negara yang income-nya sangat besar," ujar Bambang Brodjonegoro, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia saat pembukaan FiFest 2018 di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (15/11/2018).
Dia menuturkan bahwa ini adalah hal ini patut di apresiasi. Itu karena akan menumbuhkan banyak filantropis bahkan dari kalangan milenial sekalipun.
Mengingat, mayoritas di Indonesia adalah beragama muslim, ternyata ini merupakan salah satu faktor lainnya. Banyak dari mereka menyumbang dengan berbagai instrumen baik itu zakat, infaq atau sedekah karena ajaran agama untuk menolong sesama.
"Bahwa mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim mereka sudah mulai channel untuk melakukan filantropi melalui zakat, infaq dan sedekah. Dan itu berlangsung terus menerus dan ini tentu membantu meningkatkan indeks kedermawanan Indonesia yang mungkin tidak ditemukan di negara lain di dunia," kata Bambang
(gus/gus) Next Article Filantropis Dunia Bakal Kumpul di Indonesia Pekan Depan
Indonesia menduduki peringkat 1 dengan indeks 59 % mengalahkan Australia dan Selandia Baru di peringkat 2 dan 3. Hal ini pun menjadi sebuah kemajuan yang membanggakan dimana nilai kemanusiaan di Indonesia meningkat di tengah keterbatasan perekonomian.
Dia menuturkan bahwa ini adalah hal ini patut di apresiasi. Itu karena akan menumbuhkan banyak filantropis bahkan dari kalangan milenial sekalipun.
Mengingat, mayoritas di Indonesia adalah beragama muslim, ternyata ini merupakan salah satu faktor lainnya. Banyak dari mereka menyumbang dengan berbagai instrumen baik itu zakat, infaq atau sedekah karena ajaran agama untuk menolong sesama.
"Bahwa mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim mereka sudah mulai channel untuk melakukan filantropi melalui zakat, infaq dan sedekah. Dan itu berlangsung terus menerus dan ini tentu membantu meningkatkan indeks kedermawanan Indonesia yang mungkin tidak ditemukan di negara lain di dunia," kata Bambang
(gus/gus) Next Article Filantropis Dunia Bakal Kumpul di Indonesia Pekan Depan
Most Popular