
Didiet Maulana, Dari Garasi Rumah Hingga ke Mancanegara
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
14 July 2018 09:07

Jakarta, CNBC Indonesia - Siapa yang tidak mengenal desainer kenamaan Didiet Maulana. Pria yang sukses mempopulerkan tenun dengan brand IKAT nya ini termasuk salah satu desainer yang patut diperhitungkan karena karyanya.
Setelah meluncurkan brand IKAT pada tahun 2011 atau 7 tahun lalu, Didiet tak main-main mengembangkan bisnisnya. Dimulai dari penguatan konsep, Didiet mulai memberanikan diri mengenalkan IKAT.
Pertama kali berjualan bukan disebuah toko atau pusat perbelanjaan lain. Didiet memilih menggunakan garasi rumahnya sebagai lapak berjualan.
"Pertama kali IKAT itu dijualnya di rumah saya. Jadi memulai bisnisnya dari garasi," ujar Didiet kepada CNBC Indonesia.
Singkat cerita, karena hubungannya yang luas dengan para selebriti dan media, Didiet pim mengundang teman-teman dekat nya untuk memperkenalkan produknya guna menjaring klien.
Bak gayung bersambut, semua pun menyukai karya Didiet yang selalu mengangkat warisan Indonesia. Dan cita-citanya menjadi seorang perancang busana dan pengusaha muda pun akhirnya terwujud.
Dia menuturkan bahwa sembari berjualan di garasi, Didiet banyak dibantu oleh para influencer yakni para artis-artis untuk promo. Beberapa diantaranya, seperti Krisdayanti, Rossa, Andien, Bunga Citra Lestari dan Titi DJ.
Ketika ditanya harga koleksi, Didiet pun mengaku bahwa ada perbedaan signifikan antara harga tahun 2011 dan sekarang. Menurutnya tahun 2011 lebih mahal yakni mencapai Rp 2 juta dan tahun sekarang hanya sekitar Rp 600 ribu.
"Lucu banget karena sebenarnya tenun ini dari harga awal hingga sekarang justru turun. Zaman dulu kisarannnya di Rp 2 juta dan sekarang banyak sekali produk kita dijual mulai dari Rp 600 ribu," kata dia.
Dia mengungkapkan penurunan harga itu lantaran adanya produksi massal. Dan telah menemukan formula untuk penekanan produksi serta menerapkan beberapa teknologi canggih dengan hasil yang sempurna tetapi memakan waktu yang singkat.
(dru) Next Article Didiet Maulana: Jadi Entrepreneur Fesyen Itu Harus Sadar Diri
Setelah meluncurkan brand IKAT pada tahun 2011 atau 7 tahun lalu, Didiet tak main-main mengembangkan bisnisnya. Dimulai dari penguatan konsep, Didiet mulai memberanikan diri mengenalkan IKAT.
Pertama kali berjualan bukan disebuah toko atau pusat perbelanjaan lain. Didiet memilih menggunakan garasi rumahnya sebagai lapak berjualan.
Singkat cerita, karena hubungannya yang luas dengan para selebriti dan media, Didiet pim mengundang teman-teman dekat nya untuk memperkenalkan produknya guna menjaring klien.
Bak gayung bersambut, semua pun menyukai karya Didiet yang selalu mengangkat warisan Indonesia. Dan cita-citanya menjadi seorang perancang busana dan pengusaha muda pun akhirnya terwujud.
Dia menuturkan bahwa sembari berjualan di garasi, Didiet banyak dibantu oleh para influencer yakni para artis-artis untuk promo. Beberapa diantaranya, seperti Krisdayanti, Rossa, Andien, Bunga Citra Lestari dan Titi DJ.
Ketika ditanya harga koleksi, Didiet pun mengaku bahwa ada perbedaan signifikan antara harga tahun 2011 dan sekarang. Menurutnya tahun 2011 lebih mahal yakni mencapai Rp 2 juta dan tahun sekarang hanya sekitar Rp 600 ribu.
"Lucu banget karena sebenarnya tenun ini dari harga awal hingga sekarang justru turun. Zaman dulu kisarannnya di Rp 2 juta dan sekarang banyak sekali produk kita dijual mulai dari Rp 600 ribu," kata dia.
Dia mengungkapkan penurunan harga itu lantaran adanya produksi massal. Dan telah menemukan formula untuk penekanan produksi serta menerapkan beberapa teknologi canggih dengan hasil yang sempurna tetapi memakan waktu yang singkat.
(dru) Next Article Didiet Maulana: Jadi Entrepreneur Fesyen Itu Harus Sadar Diri
Most Popular