
Fintech Sokong Pertumbuhan Leisure Ekonomi
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
07 March 2018 19:18

Jakarta, CNBC Indonesia - Geliat digital ekonomiĀ di Indonesia terus berkembang dengan pesat. Hal ini karena beralihnya kebiasan masyarakat Indonesia dari sebelumnya bertransaksi konvensional ke transaksi online.
Sebuah pertanyaan pun muncul tentang perkembangan digital ekonomiĀ Indonesia ke depan. Nanda Ivens (Digital Business Advisor) Having a Digital Mindset- Digital Landscaping mengatakan bahwa pertumbuhan di Tanah Air itu berada pada sektor leisure dan travel.
Meski begitu konsumsi rumah tangga dan investasi masih akan tetap stabil. Sedangkan konsumsi masyarakat dari goods ke experience mulai mengalami pergeseran.
"Kalau menurut saya digital ekomoni akan bertumbuh terus. Apalagi lagi terhadap sektor leisure dan travel," ujar Nanda pada acara Journalist Class Digital Industry Ecosystem bersama Lazada di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (7/3/ 2018).
Dia menuturkan bahwa leisure economy di Indonesia akan menjadi tren kuat dalam 2 tahun ke depan. Dengan demikian, orang-orang pun akan meminimalisir pembelian barang-barang mewah dan fokus kepada travel dan daily leisure
Untuk leisure economy yang bakal digandrungi, seperti konsumsi online konten terutama video, bioskop, e-commerce untuk belanja barang sehari-hari. Nantinya, leisure economy ini akan didukung oleh fintech, payment gateway, mobile payment dan mobile banking.
"Yang di katakan leisure economy di Indonesia akan menjadi tren kuat pada 2 tahun ke depan dan orang akan meminimalisir pembelian barang mewah dan fokus kepada travel dan daily leisure. Kedepannya, leisure economy ini akan didasari oleh fintech, payment gateway, mobile payment dan mobile banking," kata dia.
(roy/roy) Next Article Maaf, Tak Ada Lagi Tiket Pesawat Murah & Promo Akibat Pandemi
Sebuah pertanyaan pun muncul tentang perkembangan digital ekonomiĀ Indonesia ke depan. Nanda Ivens (Digital Business Advisor) Having a Digital Mindset- Digital Landscaping mengatakan bahwa pertumbuhan di Tanah Air itu berada pada sektor leisure dan travel.
Meski begitu konsumsi rumah tangga dan investasi masih akan tetap stabil. Sedangkan konsumsi masyarakat dari goods ke experience mulai mengalami pergeseran.
Dia menuturkan bahwa leisure economy di Indonesia akan menjadi tren kuat dalam 2 tahun ke depan. Dengan demikian, orang-orang pun akan meminimalisir pembelian barang-barang mewah dan fokus kepada travel dan daily leisure
Untuk leisure economy yang bakal digandrungi, seperti konsumsi online konten terutama video, bioskop, e-commerce untuk belanja barang sehari-hari. Nantinya, leisure economy ini akan didukung oleh fintech, payment gateway, mobile payment dan mobile banking.
"Yang di katakan leisure economy di Indonesia akan menjadi tren kuat pada 2 tahun ke depan dan orang akan meminimalisir pembelian barang mewah dan fokus kepada travel dan daily leisure. Kedepannya, leisure economy ini akan didasari oleh fintech, payment gateway, mobile payment dan mobile banking," kata dia.
(roy/roy) Next Article Maaf, Tak Ada Lagi Tiket Pesawat Murah & Promo Akibat Pandemi
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular