
IndoSterling Tawarkan 3 Paket Investasi Sambil Beramal
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
29 August 2019 15:42

Jakarta, CNBC Indonesia- IndoSterling Aset Manajemen (IAM) melalui gerakan Investasi Sambil Beramal menawarkan tiga pilihan paket investasi untuk para investor.
Komisaris Utama IAM, Abraham Bastari menjelaskan, tiga paket tersebut adalah Investasi Berbagi Luhur, Investasi Berbagi Tulus dan Investasi Berbagi Mulia.
"Hari ini, saya bersyukur dapat mengundang semua pihak. Pada 6 Maret kami memperkenalkan IndoSterling ke ekosistem pasar modal, dan memperkenalkan creating value beyond sebagai nama kehadiran kami," katanya dalam acara peluncuran Investasi Sambil Beramal di Samisara Ballroom, Sopodel Tower, Kuningan, Jakarta, Kamis (29/8/2019).
Adapun Investasi Berbagi Luhur adalah dimana 50% dari management fee investasi akan disumbangkan sebagai donasi untuk yayasan benefisiari yang dipilih. Sementara itu, Investasi berbagi tulus yaitu hasil investasi akan didonasikan ke yayasan yang dipilih.
"Investasi Berbagi Mulia adalah dana donasi seutuhnya diinvestasikan atas nama yayasan benefisiari yang dipilih. Nantinya, hasil dari keseluruhan dana investasi beserta tambahan 50% dari management fee IAm didonasikan untuk yayasan benefisiari yang dipilih," kata Abraham yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Deputi Komisioner OJK.
Ada tiga yayasan penerima donasi dari program Investasi Sambil Beramal yang digagas IAM, diantaranya adalah Yayasan Pita Kuning Indonesia, Yayasan Vertical Rescue Indonesia dan Rumah Faye.
Berada di bawah naungan IndoSterling Group, IAM beroperasi dengan Pendaftaran dan Pengawasan OJK sejak 30 November 2018.
Investasi Sambil Beramal adalah inovasi IAM yang menggabungkan produk investasi Reksa Dana IndoSterling pasar uang dengan social movement melalui pemberian donasi. Tentunya melibatkan yayasan dengan misi sosial dan kemanusiaan tertentu.
(dob/dob) Next Article 5 Tips Investasi: Mudah Kelola Risiko, Optimalkan Imbal Hasil
Komisaris Utama IAM, Abraham Bastari menjelaskan, tiga paket tersebut adalah Investasi Berbagi Luhur, Investasi Berbagi Tulus dan Investasi Berbagi Mulia.
"Hari ini, saya bersyukur dapat mengundang semua pihak. Pada 6 Maret kami memperkenalkan IndoSterling ke ekosistem pasar modal, dan memperkenalkan creating value beyond sebagai nama kehadiran kami," katanya dalam acara peluncuran Investasi Sambil Beramal di Samisara Ballroom, Sopodel Tower, Kuningan, Jakarta, Kamis (29/8/2019).
Adapun Investasi Berbagi Luhur adalah dimana 50% dari management fee investasi akan disumbangkan sebagai donasi untuk yayasan benefisiari yang dipilih. Sementara itu, Investasi berbagi tulus yaitu hasil investasi akan didonasikan ke yayasan yang dipilih.
"Investasi Berbagi Mulia adalah dana donasi seutuhnya diinvestasikan atas nama yayasan benefisiari yang dipilih. Nantinya, hasil dari keseluruhan dana investasi beserta tambahan 50% dari management fee IAm didonasikan untuk yayasan benefisiari yang dipilih," kata Abraham yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Deputi Komisioner OJK.
Ada tiga yayasan penerima donasi dari program Investasi Sambil Beramal yang digagas IAM, diantaranya adalah Yayasan Pita Kuning Indonesia, Yayasan Vertical Rescue Indonesia dan Rumah Faye.
Berada di bawah naungan IndoSterling Group, IAM beroperasi dengan Pendaftaran dan Pengawasan OJK sejak 30 November 2018.
Investasi Sambil Beramal adalah inovasi IAM yang menggabungkan produk investasi Reksa Dana IndoSterling pasar uang dengan social movement melalui pemberian donasi. Tentunya melibatkan yayasan dengan misi sosial dan kemanusiaan tertentu.
(dob/dob) Next Article 5 Tips Investasi: Mudah Kelola Risiko, Optimalkan Imbal Hasil
Most Popular