Deretan Investor China di Belakang Raksasa Toko Online RI

Roy Franedya, CNBC Indonesia
13 May 2019 15:33
Raksasa e-commerce tanah air banyak dapat suntikan dana dari investor asing karena potensi ekonomi digital yang besar.
Foto: infografis/infografis Persaingan Toko Online di Indonesia/Aristya Rahadian Krisabella
Jakarta, CNBC IndonesiaE-commerce atau marketplace atau toko online menjadi salah satu bisnis yang bertumbuh pesat dalam ekonomi digital tahan air. Perkembangan pesat ini dianggap sebagai kewajaran karena potensi bisnis yang besar.

Hal inilah yang menjadi alasan banyak investor asing tertarik suntik dana ke e-commerce Indonesia. Pemain besar e-commerce Indonesia memang banyak disuntik investor China. Di Tokopedia ada Alibaba Group, Shopee ada Tencent, Lazada ada Alibaba.

Selain investor China ada juga investor dari Amerika Serikat di balik Amazon dan Zilingo, investor Jerman di Zalora, Bukalapak ada investor asal Korea Selatan, dan Investor lokal di Blibli.

Di tanah air, Tokopedia dan Bukalapak masih menjadi e-commerce yang paling banyak didatangi pengunjung. Menurut riset iPrice pada kuartal I-2019 jumlah pengunjung bulanan terbanyak masih dipegang oleh Tokopedia dengan rata-rata 137, 2 juta pengunjung per bulan. Tokopedia menduduki posisi puncaknya ini sejak kuartal II-2018.


Posisi kedua dipegang oleh Bukalapak dengan rata-rata kunjungan website 115,26 juta per bulan. Seperti Tokopedia, Bukalapak menjadi runner-up sejak kuartal II-2018. Pada posisi tiga dan empat ada Shopee dan Lazada.

Riset iPrice juga mengungkap kedua startup unicorn ini masuk dalam lima besar kunjungan terbanyak di Asia Tenggara. Tokopedia dan Bukalapak bersaing dengan Lazada dan Shopee serta Tiki, e-commerce asal Vietnam.

Penelitian iPrice bertajuk Map of E-commerce Indonesia bekerja sama dengan App Annie Intelligence dan Similar Web. Bersama App Annie, iPrice berusaha menghadirkan olahan data yang lebih baik terkait penggunaan aplikasi e-commerce pada perangkat mobile.

Adapun dengan Similar Web, iPrice menghadirkan olahan data yang lebih konkret terkait kunjungan konsumen ke masing-masing website e-commerce.

Simak video tentang pemodal di balik toko online Tokopedia di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]


(roy/dru) Next Article Tokopedia Cs Terlalu Dominan, 20 e-Commerce Gulung Tikar

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular