
Hadapi Regulasi Pemerintah, Ini Cara Grab Bantu Driver
Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
13 May 2019 15:02

Jakarta, CNBC Indonesia- Grab Malaysia meluncurkan kampanye #BeratSamaDipikul, program ini menawarkan penggantian uang tunai untuk mitra pengemudi yang mengajukan permohonan lisensi public service vehicle (PSV).
Untuk mendukung kampanye ini Grab juga menggandeng klinik-klinik nasional sebagai mitra dengan menetapkan biaya pemeriksaan medis sebesar 20 ringgit Malaysia (RM) atau setara Rp 68.000 (kurs Rp 3.400).
Dilansir dari The Star Online, Grab menyatakan juga akan mengganti biaya pemeriksaan pada mitra pengemudi atau calon mitra pengemudi, di Klinik manapun yang mereka kunjungi.
Nantinya mitra pengemudi akan diberikan subsidi RM50 di awal pelatihan PSV di sekolah pengemudi yang telah bekerja sama. Hal ini dilakukan untuk menekan biaya, pasalnya saat ini untuk pelatihan sesi enam jam dibutuhkan biaya sekitar RM 120-150atau setara dengan Rp 408.000-510.000.
Sementara itu, untuk mitra pengemudi Grab Car dengan mobil berumur lebih dari 3 tahun, diwajibkan mendapatkan inspeksi oleh Puspakom, dan Grab akan sepenuhnya mensubsidi biaya inspeksi awal sebesar RM 70 atau Rp 238.000.
Selain penggantian biaya PSV, Grab Malaysia juga akan mengumumkan bagaimana mendapatkan asuransi dari perusahaan asuransi Grab Panel. Adapun perkiraan biaya asuransi e-hailing adalah RM 400 atau Rp 1,36 juta per tahun dan merupakan pelengkap untuk asuransi motor pribadi dari mitra.
Asuransi e-hailing akan mencakup kehilangan atau kerusakan pada kendaraan, pertanggungjawaban penumpang serta perlindungan kecelakaan pribadi saat beroperasi sebagai mitra pengemudi e-hailing.
Seperti Indonesia, di Malaysia transportasi berbasis aplikasi pun telah diatur regulasinya, yang mengharuskan pengemudi untuk menjalani proses mendapatkan Lisensi PSV dan akan berlaku pada 12 Juli.
Jika mitra pengemudi masih belum menerima lisensi pada 12 Juli, maka tidak diizinkan untuk beroperasi. Untuk itu, Grab Malaysia berharap mitranya mendesak pelamar menyelesaikan proses aplikasi lisensi PSV paling lambat 31 Mei.
Setelah itu, mitra pengemudi bisa mengajukan penggantian dengan mengisi formulir online dan memberikan tanda terima pada Grab Malaysia.
Program #BeratSamaDipikul ini juga telah dipublikasikan di situs resmi Grab. Disana Calon Mitra pengemudi bisa mendapatkan informasi tentang pengajuan Lisensi PSV, termasuk daftar klinik, sekolah mengemudi yang bermitra dengan Grab, panduan untuk membuat janji temu untuk inspeksi mobil di Puspakom untuk mobil lebih dari berusia tiga tahun, dan beberapa hal lainnya asuransi elektronik.
Saksikan Video Grab Lanjutkan Tarif Baru Ojol
[Gambas:Video CNBC]
(dob) Next Article Resmi Jadi Decacorn, Inilah yang Akan Dilakukan Grab di 2019
Untuk mendukung kampanye ini Grab juga menggandeng klinik-klinik nasional sebagai mitra dengan menetapkan biaya pemeriksaan medis sebesar 20 ringgit Malaysia (RM) atau setara Rp 68.000 (kurs Rp 3.400).
Dilansir dari The Star Online, Grab menyatakan juga akan mengganti biaya pemeriksaan pada mitra pengemudi atau calon mitra pengemudi, di Klinik manapun yang mereka kunjungi.
Sementara itu, untuk mitra pengemudi Grab Car dengan mobil berumur lebih dari 3 tahun, diwajibkan mendapatkan inspeksi oleh Puspakom, dan Grab akan sepenuhnya mensubsidi biaya inspeksi awal sebesar RM 70 atau Rp 238.000.
Selain penggantian biaya PSV, Grab Malaysia juga akan mengumumkan bagaimana mendapatkan asuransi dari perusahaan asuransi Grab Panel. Adapun perkiraan biaya asuransi e-hailing adalah RM 400 atau Rp 1,36 juta per tahun dan merupakan pelengkap untuk asuransi motor pribadi dari mitra.
Asuransi e-hailing akan mencakup kehilangan atau kerusakan pada kendaraan, pertanggungjawaban penumpang serta perlindungan kecelakaan pribadi saat beroperasi sebagai mitra pengemudi e-hailing.
Seperti Indonesia, di Malaysia transportasi berbasis aplikasi pun telah diatur regulasinya, yang mengharuskan pengemudi untuk menjalani proses mendapatkan Lisensi PSV dan akan berlaku pada 12 Juli.
Jika mitra pengemudi masih belum menerima lisensi pada 12 Juli, maka tidak diizinkan untuk beroperasi. Untuk itu, Grab Malaysia berharap mitranya mendesak pelamar menyelesaikan proses aplikasi lisensi PSV paling lambat 31 Mei.
Setelah itu, mitra pengemudi bisa mengajukan penggantian dengan mengisi formulir online dan memberikan tanda terima pada Grab Malaysia.
Program #BeratSamaDipikul ini juga telah dipublikasikan di situs resmi Grab. Disana Calon Mitra pengemudi bisa mendapatkan informasi tentang pengajuan Lisensi PSV, termasuk daftar klinik, sekolah mengemudi yang bermitra dengan Grab, panduan untuk membuat janji temu untuk inspeksi mobil di Puspakom untuk mobil lebih dari berusia tiga tahun, dan beberapa hal lainnya asuransi elektronik.
Saksikan Video Grab Lanjutkan Tarif Baru Ojol
[Gambas:Video CNBC]
(dob) Next Article Resmi Jadi Decacorn, Inilah yang Akan Dilakukan Grab di 2019
Most Popular