
Ini Tips Berbisnis Tas Handmade Bermodal Minim
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
28 July 2018 17:03

Jakarta, CNBC Indonesia - Telah menjadi aksesori penting bagi wanita, tas kini mulai menjadi produk yang digandrungi. Tak pelak hal ini pun banyak dilirik para pengusaha sebagai lahan bisnis yang menjanjikan.
Lantas bagaimana dengan mereka yang tak punya banyak modal tapi memiliki segudang ide. Ervina M. Ahmad selaku pemilik brand tas premium lokal Warnatasku mengatakan bahwa mereka yang ingin berbisnis tas handmade mulailah dengan melihat tolak ukur dan berpikir kreatif.
[Gambas:Video CNBC]
Misalnya, buatlah beberapa produk terlebih dahulu. Jika mendapatkan sambutan positif dari pasar maka ini bisa menjadi peluang Anda untuk melanjutkan bisnis tas handmade.
"Untuk memulai tas handmade pastikan Anda kreatif dahulu. Mereka harus belajar pattern gimana buat pola dan jangan jadikan setiap desain kita terlihat jelek karena setiap yang kita buat akan menjadi soul buat mereka yang membeli dan itu akan terasa sekali bila kita tidak puas," ujar Ervina kepada CNBC Indonesia di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 17 Juli 2018.
Dia menuturkan bahwa dengan kreatifitas yang dimiliki dapat membuat koleksi Anda mudah dikenali. Dengan kata lain, jadikanlah karya Anda adalah sebagai nyawa yang dibuat sepenuh hati.
Selain itu, fokuskan target pasar Anda, apakah itu untuk kalangan tertentu, milenial atau bisa berbagai kalangan. Dengan menentukan target pasar maka bisnis Anda stabil dan akan semakin tumbuh.
Kemauan dan kegigihan untuk membuat hal berbeda juga membantu bisnis Anda lebih diminati. Pastikan Anda membuat karya Anda dengan maksimal dan totalitas agar pelanggan tidak beralih pada merek lain.
Untuk pemasaran bagi yang bermodal minim sebaiknya manfaatkanlah sosial media sebagai ajang promosi. Selain tak banyak biaya, karya Anda pun lebih mudah dikenal secara luas dan pastikan harus selalu rajin memperbarui postingan Anda.
"Kalau bisa jangan setengah-setengah dalam menciptakan sebuah karya nanti pelanggan bisa berpikir lain dan memilih merek lain. Buatlah semaksimal kalau bisa yang berbeda dan gunakan media sosial untuk penjualan bagi yang modal rendah," ucap dia.
(roy/roy) Next Article Bisnis Minuman Receh, Pria ini Raup Omzet Rp 15 Juta/Bulan!
Lantas bagaimana dengan mereka yang tak punya banyak modal tapi memiliki segudang ide. Ervina M. Ahmad selaku pemilik brand tas premium lokal Warnatasku mengatakan bahwa mereka yang ingin berbisnis tas handmade mulailah dengan melihat tolak ukur dan berpikir kreatif.
[Gambas:Video CNBC]
Misalnya, buatlah beberapa produk terlebih dahulu. Jika mendapatkan sambutan positif dari pasar maka ini bisa menjadi peluang Anda untuk melanjutkan bisnis tas handmade.
Selain itu, fokuskan target pasar Anda, apakah itu untuk kalangan tertentu, milenial atau bisa berbagai kalangan. Dengan menentukan target pasar maka bisnis Anda stabil dan akan semakin tumbuh.
Kemauan dan kegigihan untuk membuat hal berbeda juga membantu bisnis Anda lebih diminati. Pastikan Anda membuat karya Anda dengan maksimal dan totalitas agar pelanggan tidak beralih pada merek lain.
Untuk pemasaran bagi yang bermodal minim sebaiknya manfaatkanlah sosial media sebagai ajang promosi. Selain tak banyak biaya, karya Anda pun lebih mudah dikenal secara luas dan pastikan harus selalu rajin memperbarui postingan Anda.
"Kalau bisa jangan setengah-setengah dalam menciptakan sebuah karya nanti pelanggan bisa berpikir lain dan memilih merek lain. Buatlah semaksimal kalau bisa yang berbeda dan gunakan media sosial untuk penjualan bagi yang modal rendah," ucap dia.
(roy/roy) Next Article Bisnis Minuman Receh, Pria ini Raup Omzet Rp 15 Juta/Bulan!
Most Popular