Perkembangan Teknologi

Hai Milenial, Ini 8 Tren Internet Global di 2018

Arys Aditya, CNBC Indonesia
27 July 2018 12:55
Untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, setengah dari penduduk dunia tercatat sudah terkoneksi dengan internet.
Foto: CNBC
Jakarta, CNBC Indonesia - Tokoh digital legendaris Mary Meeker melansir tren yang tengah terjadi dalam pergerakan internet dunia. 

Mary yang juga seorang kapitalis ventura andal dari Kleiner Perkins Caufield & Byers ini secara rutin setiap tahun membuat kajian mengenai tren internet dunia.

Menurut Mary, ada 8 tren yang terlihat dalam gelombang internet. Dalam laporan bertajuk Internet Trend 2018 yang dikutip Jumat (27/7/2018), ia menggarisbawahi bahwa perusahaan digital terus membuat layanan yang makin efisien. 

Sementara, regulator masih berupaya untuk memahami dan mengatur sektor ini sekaligus melahirkan kebijakan untuk pengamanan data.

Dari riset itu, berikut adalah 8 tren internet global pada tahun ini:

Pertama, untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, setengah dari penduduk dunia tercatat sudah terkoneksi dengan internet. Dari catatannya, ada 3,6 miliar orang yang kini bermain di dunia maya.

Kedua, teknologi suara digital tengah booming. Pengguna teknologi suara yang dibintangi oleh Amazon Echo melesat tiga kali lipat menjadi 30 juta pengguna hanya dalam setahun terakhir.

Ketiga, mesin pencarian Google untuk tujuan komersial kian tidak digemari. Dalam setahun terakhir, warganet dunia lebih memilih mencari produk secara langsung di marketplace seperti Amazon, bukan di Google atau media sosial seperti Facebook.

Keempat, pemilik koin digital atau cryptocurrency melonjak empat kali lipat dalam 12 bulan terakhir. 

Kelima, layanan berbayar (subscription) menjadi model bisnis yang paling menggiurkan. Mary mencontohkan, Netflix mencatat pertumbuhan pelanggan hingga 25% sedangkan Spotify melesat 48% pada 2017.

Keenam, sektor ketenagakerjaan dunia yang paling cepat tumbuh adalah kerja paruh waktu (freelancing). Sektor ini tercatat melaju 23% sepanjang tahun lalu.

Ketujuh, China makin membuktikan diri sebagai pusat ekonomi digital. Saat ini, Alibaba mencetak 2,5 kali lipat volume penjualan dibanding Amazon. Alibaba juga diketahui memiliki dana kas senilai 2,5 kali lipat dari Amazon.

Terakhir, isu imigran ternyata memiliki peran penting dalam perkembangan dunia digital. Mary menyebut 56% dari perusahaan AS paling berpengaruh didirikan oleh generasi pertama atau kedua dari imigran.



(roy/roy) Next Article Yuk, Tengok 8 Hal Populer di Internet Tahun Ini!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular